Bisnis Kerajinan Tangan 3D Paper Model

Sebagian besar dari kita mungkin sudah tidak asing lagi dengan istilah origami atau seni kerajinan melipat kertas. Bila sebelumnya seni origami cukup populer di Negara Jepang dan mulai merambah ke berbagai negara tetangga termasuk juga di Indonesia, maka sekarang ini kreasi origami telah mengalami perkembangan dan mulai berinovasi menjadi 3D paper model (ichi no gami) yang berarti kerajinan tangan tiga dimensi yang terbuat dari kertas.

Tak hanya marak di negara asalnya, sekarang ini 3D paper model atau paper toy mulai dikenal di negara Indonesia dan banyak digemari kalangan masyarakat. Bahkan saking banyaknya penggemar paper model, sekarang ini kreasi kerajinan tangan berbahan dasar kertas ini tak hanya dijadikan sebagai sebuah hobi, namun juga menjadi peluang bisnis baru yang menjanjikan keuntungan cukup besar bagi para pelakunya.

Teknik pembuatannya yang cukup asyik, yakni dari mulai menggunting pola, melipat, menempel, serta membangun sebuah kurva, ternyata mampu memancing rasa penasaran para penggemarnya. Sehingga tidak heran bila sekarang ini konsumen paper model tak hanya dari kalangan anak-anak saja, namun juga mulai merambah konsumen remaja, bahkan instansi maupun perusahaan-perusahaan besar yang mulai memesan 3D paper model untuk dijadikan sebagai souvenir maupun maskot perusahaan.

Dari kreasi kerajinan kertas yang terbilang cukup murah ini, ada beberapa peluang usaha yang bisa Anda jalankan. Misalnya saja seperti menjadi desainer paper model, menyediakan bahan baku untuk kebutuhan papercraft, menjadi seorang paper model builder, serta menjadi penyedia jasa printing yang belakangan ini dibutuhkan banyak pelaku bisnis kerajinan paper model.

Sukses Dengan Bisnis Paper Model

Salah satu pelaku usaha yang sekarang ini sukses meraup untung puluhan juta rupiah dari bisnis paper model adalah Faisal Azad yang sejak tahun 2007 silam mulai menekuni bisnis pembuatan desain paper model untuk menambah pundi-pundi rupiah setiap bulannya. Meskipun bisnis ini belum diketahui banyak orang, namun lelaki yang akrab dipanggil Salazad ini setiap bulannya bisa menerima pesanan paper model sebanyak 4-5 desain dengan kisaran harga senilai Rp 1 juta sampai Rp 5 juta per modelnya. Dari bisnis tersebut, Salazad mengaku bisa mengantongi omzet sekitar Rp 15 juta sampai Rp 20 juta per bulan, dengan presentasi keuntungan mencapai angka 75%. Biasanya, Ia membuat desain yang berbau budaya nusantara seperti misalnya wayang, reog ponorogo, serta beberapa model lainnya yang disesuaikan dengan permintaan para konsumen.

Selain Salazad, ada pula Papercraft Online yang dibangun oleh sekumpulan mahasiswa kreatif di Bandar Lampung dimana mereka mulai menawarkan pola kerajinan paper model dengan kisaran harga yang sangat terjangkau. Untuk pola paper model yang membutuhkan satu lembar kertas dengan desain sederhana hanya dibandrol senilai Rp 5.000,00 per model, sedangkan untuk kreasi kertas 3D yang membutuhkan 2 lembar kertas serta desainnya cukup sulit dihargai sekitar Rp 7.500,00 per model, dan untuk model yang membutuhkan 3 lembar kertas dengan desain yang terbilang rumit biasanya dibandrol antara Rp 10.000,00 sampai Rp 15.000,00 per model. Biasanya kreasi ini dipasarkan masih dalam bentuk pola, dan para konsumenlah yang akan merakit, memotong, melipat, dan menempel sendiri paper model tersebut hingga menjadi sebuah karakter atau kurva yang sesuai dengan keinginan mereka.

Melihat persaingan di bisnis paper model ini belum terlalu ketat, tidak ada salahnya bila Anda menjadikan bisnis kerajinan tangan 3D paper model ini sebagai salah satu inspirasi bisnis yang bisa Anda jalankan dengan cukup mudah dan modal usaha yang terbilang sangat murah. Manfaatkan modal kreativitas dalam diri Anda dan datangkan untung besar setiap bulannya. Maju terus UKM Indonesia dan salam sukses!

Sumber gambar :
1. http://3.bp.blogspot.com/-ch25Ep6mGSQ/T3AbB5UuuII/AAAAAAAAAQA/ZvdJA8DAbuQ/s1600/rilakkuma-paper-craft.png
2. https://lh3.googleusercontent.com/-66oMUIKuUEI/TjjH57VzK7I/AAAAAAAAV18/bjZj2goZrHw/angry-birds-papercraft-bricks.jpg