Kemasan Makanan Menarik Omzet Bisnis Ikut Naik

Kemasan MakananMenciptakan produk berkualitas tinggi ternyata bukan faktor paling penting bagi para pelaku bisnis makanan. Selain produk dengan citarasa bersaing, kemasan makanan juga memegang peranan penting untuk bisa menarik minat konsumen. Apabila kemasan produk Anda dibuat lebih menarik, akan banyak sekali konsumen yang merasa penasaran dan datang untuk membeli produk Anda.

Selain berguna untuk melindungi makanan atau minuman, ternyata kemasan produk juga bisa menjadi alat promosi bagi sebuah usaha. Tak heran bila sekarang ini banyak pelaku bisnis makanan yang meningkatkan kualitas kemasan produk mereka demi menaikkan omzet penjualan dari bisnisnya.

Apabila Anda ingin omzet bisnis naik, ada baiknya bila sejak awal merintis usaha Anda harus betul-betul memikirkan desain kemasan seperti apa yang paling cocok dengan produk makanan yang dipasarkan. Untuk itu, kali ini kita akan membahas bagaimana caranya membuat omzet bisnis makanan Anda naik pesat dengan strategi promosi kemasan produk.

BINGUNG CARI IDE BISNIS ?
Dapatkan Ratusan Ide Bisnis Dilengkapi Dengan Analisa Usaha.
Klik Disini

Aturan Ketika Membuat Kemasan Makanan

Tentunya dalam merintis sebuat usaha terdapat etika atau aturan yang harus diperhatikan, termasuk salah satunya dalam urusan pembuatan kemasan produk.  Di bawah ini adalah empat etika yang perlu diperhatikan untuk membuat kemasan makanan yang menarik.

  1. Kemasan makanan harus disesuaikan dengan psikologi atau adat yang ditujukan untuk target pasar yang dibidik. Misalnya, gambar atau logo yang dipakai untuk kemasan kornet adalah gambar sapi. Sebenarnya, sapi bukan sebuah masalah untuk orang-orang umum, tetapi beda dengan orang-orang yang menganggap sapi adalah hewan yang disucikan, seperti yang ada di adat Bali. Maka dari itu ada baiknya menyesuaikan gambar atau logo kemasan makanan dengan adat yang berkembang di kalangan masyarakat, itu sangatlah penting.
  2. Kemasan makanan harus disesuaikan dengan target pasar Anda. Jika bisnis makanan yang Anda jalankan adalah susu untuk anak-anak kecil, ada baiknya Anda menggunakan kemasan produk yang mampu untuk menarik minat anak-anak tersebut untuk membeli produk Anda. Contohnya seperti gambar anak dengan mainannya, gambar boneka lucu, dan lain sebagainya.
  3. Kemasan makanan harus mudah untuk dibuka, ini merupakan etika yang sangat penting untuk diperhatikan dalam membuat kemasan produk. Jika kemasan makanan sangat sulit untuk dibuka, maka hanya akan membuat konsumen Anda merasa kesal dan menyesal telah membeli produk Anda.
  4. Kemasan makanan dan minuman harus disesuaikan dengan sifat produk yang dipasarkan. Contohnya saja produk minuman yang mengandung bulir jeruk, maka desain kemasan yang digunakan adalah botol yang tembus pandang agar konsumen bisa melihat sendiri bulir jeruk yang ada dalam minuman yang Anda jual.

Dengan memperhatikan semua etika yang sudah dijelaskan di atas, Anda bisa menaikkan nilai jual produk sehingga tidak menutup kemungkinan lonjakan omzet per bulan bisa Anda dapatkan. Yang terpenting, pastikan bahwa kualitas produk makanan dan minuman yang Anda pasarkan bisa seimbang dengan tampilan desain kemasan yang digunakan. Semoga bermanfaat dan salam sukses!