Mau Buat Kemasan Makanan? Pahami Cara Penulisan Tanggal Kadaluarsa!

Dalam beberapa tahun terakhir, industri packaging atau kemasan di Indonesia tercatat mengalami pertumbuh cukup pesat. Bahkan sekarang ini pelaku bisnis makanan skala kecil dan mikro juga sudah tertantang untuk membuat desain kemasan makanan.

Tapi masalahnya, ternyata untuk bisa membuat kemasan makanan yang menarik konsumen tak hanya berkutat pada urusan desain dan pemilihan bahan kemasan saja. Ada beberapa informasi penting yang wajib diketahui pebisnis makanan, agar kemasan yang dibuat bisa memudahkan konsumen untuk mengetahui kualitas produk di dalamnya. Salah satunya saja seperti informasi tentang tanggal kadaluarsa produk.

Sampai saat ini, masih banyak konsumen yang belum memahami bahkan tak bisa membaca tanggal kadaluwarsa atau expired date serta maknanya. Meski tanggal kadaluarsa tak menunjukan tinggi rendahnya keamanan dari sebuah makanan, tapi dengan adanya tanggal kadaluarsa konsumen bisa mengetahui kualitas atau kesegaran makanan tersebut.

Jadi apabila sebuah makanan telah melewati tanggal kadaluarsa, itu artinya makanan tersebut secara teknis masih aman untuk dimakan tapi tentunya kualitas dan kesegarannya sudah tidak bagus, apabila sudah melewati tanggal kadaluarsa.

Jika kamu memperhatikan, ternyata cara penulisan tanggal kadaluarsa pada kemasan makanan sangat banyak jenisnya. Berikut ini adalah cara penulisan tanggal kadaluarsa pada kemasanan makanan serta pengertiannya, dikutip dari Tahupedia.com.

Berikut ini berbagai jenis tanggal atau batas kadaluarsa, dan pengartiannya.

Sell-By Date (Dijual pada Tanggal) – Paling biasa digunakan

Penulisan kadaluarsa sistem sell by date

Tanggal Sell-By merupakan tanggal yang digunakan oleh para toko agar mereka tidak lagi menjual makanan tersebut jika sudah melewati tanggal ini. Tanggal ini memperbolehkan para karyawan toko untuk mengetahui berapa lama sebuah produk dapat dipajang. Walaupun produk yang melewati tanggal sell-by ini masih dapat dimakan, kamu dianjurkan untuk tidak membeli produk tersebut jika sudah melewati tanggalnya ini. Tanggal Sell-By ini digunakan untuk memastikan bahwa produk masih segar.

Best if Used Before/By Date (Terbaik Sebelum Tanggal)

Penulisan kadaluarsa sistem best if use by dateTanggal ini digunakan oleh produsen untuk memberitahukan sampai kapan produk terkait masih berada dalam titik kesegarannya. Produk tersebut masih tetap dapat dimakan walaupun sudah melewati tanggal ini, tapi kesegaran dan kualitas makanan akan telah berkurang. Beli dan gunakan produk tersebut sebelum tanggal tertera untuk kesegaran dan kualitas terbaik.

Use-By Date (Gunakan Tanggal) – Paling biasa digunakan

penulisan kadaluarsa used by dateSerupa dengan Best if Used Before Date, tanggal Use-By ini digunakan untuk menunjukkan kapan sebuah produk akan mulai mengalami penurunan kualitas dan rasa. Dan sama seperti Best If Used Before Data, kamu dianjurkan untuk membeli dan menggunakan produk sebelum tanggal yang tertera untuk kualitas terbaik. Tapi, mekonsumsi produk beberapa hari setelah tanggal tertera tidak akan membuatmu sakit. (Hanya beberapa hari).

Closed or Coded Dates (Kode Tanggal)

Cara penulisan coded dateIni adalah kode kemasan atau pengepakan yang menunjukkan kapan produk terkait dikirimkan. Kode ini biasanya berisikan urutan angka dan huruf yang menunjukkan tanggal dan waktu kontainer diisi dan tempat produksi. (Terlihat seperti 045B97 April 11, 2008). Hal ini harus dibedakan dengan tanggal kadaluarsa, ini hanya tanggal pengiriman dan tidak terkait dengan kualitas makanan.

Shelf Life (Masa Tahan)

Shelf life dateJika kamu mendengar tanggal Shelf Life, kamu tidak perlu bingung. Hal ini mengacu ke tanggal-tanggal kadaluarsa lainnya, baik itu use-by date, sell-by date, best used before date. Shelf Life hanya sebuah istilah untuk mengacu ke jenis-jenis tanggal kadaluarsa tersebut.

Jadi pada dasarnya tanggal kadaluarsa ini memang tidak pernah menunjukkan keamanan dari apakah makanan tersebut masih boleh dimakan atau tidak, tapi menunjukkan bahwa kualitas makanan akan memburuk jika tanggalt tersebut telah dilewati dan baiknya memang produk atau makanan tersebut tidak dimakan atau digunakan lagi.

Oleh karena itulah, jika kamu mendengar seseorang mengatakan bahwa “Walaupun makanan tersebut telah melewati tanggal kadaluarsa jika masih 1 hari masih boleh dimakan.” Hal itu memang tidak salah, tetapi juga tidak sepenuhnya benar karena SEBAIKNYA makanan tersebut memang tidak dimakan lagi.

Standar yang biasanya digunakan oleh pelaku bisnis makanan di Indonesia adalah “Use-By” Date dan “Sell-By Date”.