Omzet Meledak dari Bisnis Baju Muslim Anak

Owner Baju Gamis AnakMengawali usahanya menjadi reseller baju muslim anak, Yenni Yuswanita Apriani (31) sukses menjalankan bisnis online dengan produk baju muslim untuk anak-anak.

Seiring dengan berjalannya waktu, Ia mulai melihat begitu besarnya potensi bisnis baju muslim anak. Selain potensinya yang besar, jumlah pesaing untuk bisnis baju muslim anak juga belum begitu banyak. Oleh sebab itulah akhirnya Yenni memutuskan untuk fokus berjualan baju muslim anak.

Tepatnya pada tanggal 10 Juli 2014 bisnis baju muslim anak dimulainya dengan membeli beberapa jumlah baju dari seorang produsen. Yenni memutuskan untuk fokus  menjalankan bisnis baju muslim anak tersebut setelah Ia belajar mengenai ilmu facebook marketing. Dengan bekal yang dimilikinya dan potensi pasar untuk baju muslim anak yang masih terbuka lebar, ia yakin bahwa bisnis online-nya bisa meraih kesuksesan.

Yenni menjalankan bisnis baju muslim untuk menuju hidup yang berkah dan sejahtera. Keyakinannya dalam berbisnis pun akhirnya membuahkan hasil yang memuaskan. Hanya dengan modal awal sebesar Rp 2.500.000,00. Kini bisnis baju muslim anak miliknya telah beromzet sebesar 12 juta rupiah setiap bulannya. Konsumen toko online Yenni pun sudah tersebar di seluruh Indonesia mulai dari Kalimantan, Sumatera, Jawa, Sulawesi, sampai dengan Papua.

Produk yang dijual oleh Yenni adalah khusus baju muslim anak untuk usia 2-12 tahun. Harga produk mulai dari Rp 150.000,00 sampai dengan Rp 320.000,00 untuk setiap stel baju beserta jilbabnya. Bahan baju muslim anak yang dijualnya memiliki banyak pilihan. Ada bahan kain katun, organdi, tille, kaos katun combed 30s, dan spandel.

Baju-baju muslim yang dijualnya, ia dapatkan dari beberapa produsen yang ada di Bandung dan Tangerang. Seiring dengan perkembangan bisnis online-nya, Yenni pun mulai merekrut karyawan untuk membantu bisnis baju muslim anak miliknya. Dengan begitu ia akan lebih fokus dalam mengembangkan bisnis online tersebut.

Saat ditanya mengenai kendala yang dihadapi selama menjalankan bisnis baju muslim anak ini, Yenni menjawab kendala yang saya hadapi adalah dalam hal modal usaha, karena dengan semakin meningkatnya permintaan dari konsumen saya juga membutuhkan stock produk yang lebih banyak dan bervariasi. Ia juga menambahkan bahwa untuk mengatasinya kendalanya, Yenni menerapkan sistem PO atau pre order dan belanja secara mingguan kepada produsen.

Disamping kendala dari modal usaha yang dihadapinya tersebut, Yenni juga merasakan sebuah kemenangan yang sangat luar biasa ketika bisnis baju muslim yang dijalankannya mampu tumbuh dan berkembang dengan cepat hanya dalam waktu 6 bulan. Bisnis baju muslim anak ini juga mengalami peningkatan 12 kali lipat dari semula. Hal itulah yang menjadikannya semakin bersemangat dalam menjalankan bisnis online ini.

Sebelum mengakhiri proses tanya jawab, Yenni pun memberikan kunci suksesnya dalam menjalani bisnis baju muslim anak kepada para pelaku dan calon pelaku bisnis. Kunci suksesnya tersebut diantaranya adalah memiliki niat dan impian yaitu “Menuju Hidup Berkah dan Berlimpah”, Doa dan beramal, bersyukur, memperbaiki diri serta berserah diri kepada Allah. “Tetapi hal yang terpenting adalah semua aktivitas usaha yang dijalankan , hanyalah ingin mencari Ridha dari Allah S.W.T. semata.” jelas Yenni bersemangat.

Tim Liputan BisnisUKM.

4 Komentar

  1. Selamat ya mba atas ksukssnnya…
    Smoga saya j bisa skss sprti mba dlm mnjalani binis online ini

  2. Selamat ya bu…semoga usaha ibu lancar selalu…saya juga lagi memulai usaha baju muslim yang simple untuk dewasa dan anak-anak,,boleh ya saya kirim desain saya,,siapa tahu ibu berminat hehe (kerjasama bu)…terimakasih bu…tips suksesnya ok..jadi semangat nih.

Komentar ditutup.