Potensi Wisata Kabupaten Boyolali

merbabuKabupaten Boyolali merupakan salah satu kabupaten di Jawa tengah yang mempunyai posisi strategis karena diapit oleh dua kota besar yakni Semarang dan Solo. Kabupaten yang mempunyai luas wilayah 101.510,1 km2 dimana mempunyai potensi wisata yang layak untuk dikembangkan.

Arga Merapi Merbabu

Obyek wisata yang terletak di sekitar gunung Merapi dan merbabu di kecamatan Selo ini memiliki pemandangan alam yang masih alami dan mempesona. Kedua gunung tersebut biasa dijadikan pendakian bagi pecinta alam.

Merapi terletak di 17.540LS dan 110.440 BT dengan ketinggian 2.911 m. Merapi merupakan salah satu gunung yangpaling aktif. Dengan beberapa puncak pendakian merapi dapat ditempuh dari pos penjagaan Joglo Selo dan(pusat Informasi Wisata Gunung Merapi).

Gunung Merbabu bertipe strato terletak di sebelah Utara gunung Merapi dengan ketinggian 3.142 m dpl. Pendakian bisa dicapai dari desa kopeng dan selo. Pendakian Merbabu dapat ditempuh kira-kira 6 jam dari Selo.

Umbul Tlatar
Pemandian alam ini terletak di desa kebon Bimo kecamatan Boyolai. Pemandian ini dinamakan Umbul Asem karena pada jaman dahulu Sri Paduka Susuhunan Pakubuwono X pernah menanam asem di pemandian ini.

Konon siapa saja yang  mandi di Umbul Tlatar akan terus awet muda. Fasilitas ynag ada di Umbul tlatar antara lain kolam renang, Panggung pertnjukan , restoran, dan pemancingan yang dibangunoleh investor.

Umbul Pengging
Pemandian ini terletak di desa dukuh  kecamatan bnayudono yang pada jaman dahulu hanya dipergunakan untuk raja-raja dan keluarganya dari Kasunanan Surakarta. Di Lokasi Umbul pengging terdapat beberapa sumber mata air.

Sumber mata air itu diantaranya adalah: Umbul temanten,umbul dudo,umbul ngabeyan, dan umbul sungsang. Umbul ngabeyan konon merupakan pemandian paku Buwono X dan lokasinya berdekatan dengan Umbul Dudo dan Umbul Temanten.

Konon orang yang kungkum (berendam) di Umbul dengan hati bersih dan lapang akan mendapatkan berkah.

Waduk Cengklik
Waduk yang dibangun pada Pemerintah hindia Belanda dengan luas genangan 300 ha ini cukup strategis karena dekat dengan bnadara Adi Sumarno dan Asrama haji Donohudan, tepatnya di desa Margorejo kecamatan Ngemplak. Waduk ini dibangun untuk tujuan irigasi yang dapat mengairi lahan seluas 1.578 ha.

Waduk kedung Ombo

Obyek wisata ini terletak di Desa Wonoharjo, kecamatan Kemusu yang dilengkapi dengan bumi perkemahan dermaga wisata dan tempat pemancingan. Waduk ini mapu mengairi areal pertanian sepanjang tahun seluas 62.000 ha lebih.

Disekitar waduk ini juga terdpat warung-warung yang menyediakan ikan bakar dengan pemandangan alam waduk yang indah. Selain sebagai tempat wisata, waduk kedung Ombo juga menjadi areal pengembangan perikanan terutama untuk budidaya ikan Nila merah.

Sebagai obyek wisata, kawasan ini menawarkan sejuta pesona keindahan alamnya yang khas. Ketika masih dalam perjalanan dari Boyolali menuju obyek lain, kita sudah terhanyut dalam kesejukan alami, kesejukan alam lingkungan tempo dulu yang didambakan segenap manusia.

Pada masa kini terutama masyarakat kota yang selalu dihantui ketegangan, kejenuhan, kebosanan oleh beban dan rutinitas kehidupan kota. Kendatipun jarak yang ditempuh dari Boyolali ke Kedungombo cukup jauh yakni sekitar 40 Km, namun suasana terik matahari yang menyengat tidak terasa. Sepanjang perjalanan, di kanan kiri jalan ada hutan jati dan sedikit mahoni yang selalu siap memberi keteduhan dan memancarkan oksigen (O2) segar.

Makam Sri Makurung Handayaningrat
Makam ini berada di dukuh malangan yang biasa dikunjungi peziarah terutama pada bulan Sura dan Ruwah atau pada acara nyadran yang secara tradisional dilakukan setiap 20 bulan Ruwah.

Pada masa hidupnya Sri Makurung Handayaningrat bertahta sebagai Adipati Pengging yang kemudian digantikan oleh Adipati Kebo Kenanga.

Sarana dan Prasarana
Sarana dan prasarana yang dimiliki oleh pemerintah daerah kabupaten Boyolai untuk mendukung potensi pariwisata ini cukup memadai. Sarana transportasi meliputi kendaraan umum, taksi, angkuatan desa/kota,bus,dari terminal kabupaten antar kota/provinsi. Jalan provinsi yang melalui kabupaten Boyolali adalah jalur utama pantura surakarta Jakarta.

Sarana Transportasi udara juga tersedia dengan adanya bandara udara Adi Sumarmo yang berjarak sekitar 20 km dari Boyolai kota. Sedangkan untuk sarana laut dpat menggunakan pelabuhan Tanjung Emas Semarang yang dapat ditempuh selama 1,5 jam perjalanan darat.

Telekomunikasi

Sarana telekomunikasi disediakan oleh operator telekomunikasi fixed line dari Telkom dan telekomunikasi selular dari Telkomsel,Indosat,Excelkomindo dan satelindo. Jangkauan telekomunikasi telah menjangkau ke seluruh pelosok wilayah kabupaten Boyolali.

Hotel
Hotel sebagai sarana penginapan dan tempat singgah para wisatawan juga banyak tersedia di kabupaten Boyolai. Seperti Hotel Puri Merbabu yang berada di Jalan Prof soeharso, Hotel Pondok Indah di jlan Merapi no. 27, hotel Pndok asri yang berada di Jlan Perintis Kmerdekaan no. 9, juga ada Hotel Mina di jalan Merbabu no. 9A, Hotel Dwi agung di jalan Bandara Adi Sumarmo dan terakhir hotel Setia Rahayu di jalan raya Boyolali – Solo randusari Teras.

Dengan adnya potensi dan kesiapan sarana dan prasarana yang dimiliki oleh penmerintah Boyolai hendaknya bisa dimaksimalkan oleh segenap pelaku usaha wista dan Dinas terkait untuk semakin mengenalkan wisata ini ke pelosok negeri untuk meningkatkan perekonomian warga sekitar.

(Sumber gambar : http://www.ponty.dk/rinja01a.jpg)

12 Komentar

  1. walau gimanapun tetap TERSENYUM….
    lha wong pembangunan boyolali itu ga merata n kurang maju dibanding dengan kabupaten laennya…..contoh gampang aja deh.. jalan daerah boyolali itu jelek -jelek di banding dengan sragen…jauhhhhh….tapi ya tetap TERSENYUM…lahhh

  2. gimana boyolali kalah ama kota kota tetangga ayo dounx semangat bangun kota boyolali tersenyum………..MERDEKA!

  3. kapan kapan kapan kapan……..? membuat ALUN-ALUN jangan kalah sama klaten / kota kota yg lainyaaaaa….. AYOOO PAK BUPATI LAK NDANG DI BANGUN

  4. benar benar suasana pedesaan yg alami, serasa kita kembali tempo doeloe masa masa jaman belanda…… apalagi letak kedung ombo adalah ujung akses tertutup alias mentok gak ada jalan lagi…… sepanjang kanan kiri jalan kita dapat temui rumah pedesaan dan pohon – pohon hutan dan asik…deh. sampai disana kita bisa memancing, camping atau nongkrong di warung – warung sambil begadang disuasana yg henig penuh suara jangkrik dan ngobrol ngobrol di desa yg …..pokoke enaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaak.

Komentar ditutup.