Sukses Berbisnis Toko Baju Muslim Online

baju muslim onlineMemutuskan terjun di bisnis online memang menjanjikan keuntungan cukup besar bagi para pelakunya. Peluang ini pula yang kemudian mendorong Mohamad Rosihan untuk membuka bisnis toko baju muslim online yang sekarang ini telah memiliki 40% pelanggan yang termasuk ke dalam kategori repeat buyer.

Mengawali usahanya pada tahun 2001, dulunya Rosihan mengembangkan bisnis busana muslim dengan membuka toko offline di beberapa kota. Mengusung SAQINA sebagai brand bisnisnya, saat itu Ia memiliki jaringan toko ritel busana muslim di Jombang, Malang, Mojokerto, Karawang, Purwakarta, dan Jakarta. Jaringan toko ini dikembangkan dan dikelola oleh tim yang sudah mempunyai pengalaman di bisnis ritel lebih dari 10 tahun.

Dibawah bendera SAQINA, Rosihan mencoba menawarkan beragam model baju muslim dengan harga yang cukup bersahabat. Dengan memahami trend mode busana muslim di era modern, Rosihan menawarkan kerudung, jilbab, baju koko, busana muslim atasan/blus, stelan, gamis, bawahan, hingga aksesoris cantik untuk jilbab. Untuk memenuhi seluruh kebutuhan konsumennya, Ia sengaja menawarkan baju muslim untuk berbagai acara. Mulai dari busana sehari-hari untuk acara santai bersama sahabat dan keluarga, busana semi formal untuk bekerja sampai dengan gaun panjang untuk acara resmi dan juga baju pesta, serta beberapa perlengkapan ibadah, dan perlengkapan pernikahan yang belakangan ini banyak dicari calon pelanggan.

Setelah merasa cukup sukses di pasar offline, tahun 2008 silam  SAQINA mencoba membuka toko online dengan nama saqina.com. Tak jauh berbeda dengan toko offlinenya, kios toko online yang Ia rintis juga menjual produk yang sama dengan toko offline/ ritel baju muslimnya. Dengan menerapkan strategi silent marketing dalam mempromosikan toko onlinenya, sekarang ini loyalitas konsumen mulai terbangun sehingga mereka tidak sungkan untuk melakukan repeat buyer.

baju muslim saqinaMenurut pria lulusan Jurusan Geodesi Institut Teknologi Bandung yang pernah bekerja di sebuah perusahaan IT ini, menjaga hubungan baik dengan konsumen yang pernah membeli produknya akan memberikan impact yang lebih besar dibandingkan fokus mencari pelanggan baru. Terbukti cara tersebut cukup efektif untuk meningkatkan omzet penjualan di toko onlinenya.

Dan seiring dengan makin pesatnya perkembangan bisnis toko online saqina.com, beberapa toko offline SAQINA mulai ditutup. Toko di Malang, Karawang Jabar dan Purwakarta telah ditutup pada tahun 2011 silam, sebagai salah satu langkah efisiensi modal. Saat ini Ia hanya mengelola toko offline hanya tinggal 4 toko, di Jombang, Jawa Timur terdapat 2 toko, dan yang lainnya tersebar di Mojokerto dan Jakarta (Kantor Pusat).

Kerja keras, konsisten, dan fokus, menjadi modal utama Muhammad Rosihan sehingga sampai hari ini Ia bisa sukses berbisnis toko baju muslim online. Semoga kisah sukses UKM online yang kami angkat pada pekan ini bisa memberikan manfaat bagi para pembaca dan menginspirasi para pemula untuk segera terjun di dunia usaha. Maju terus UKM Indonesia dan salam sukses!

Sumber gambar :
1. https://fbcdn-sphotos-c-a.akamaihd.net/hphotos-ak-frc3/972203_602109616496659_3190346_n.jpg
2. https://sphotos-a.xx.fbcdn.net/hphotos-ash3/p480x480/1001612_599095333464754_1858479531_n.jpg