Modal nekat dengan berbekal kemampuan memasak kue dan aneka roti suami istri ini sukses bisnis chiffon cake yang mereka klaim super lembut. Setelah kejadian bencana gempa tahun 2006 silam Bapak Didi ini memutuskan untuk resign dari tempat kerjanya dan memilih membuka bisnis kue.
Semua benar-benar dimulai dari nol, bahkan pekerjaan apapun pernah beliau lakoni demi mendapatkan pundi-pundi rupiah. Hingga akhirnya kini beliau bisa berhasil membangun bisnis chiffon cake super lembut. Penasaran bagaimana kelanjutan kisah mereka dalam menjemput rezeki? langsung kita simak aja kisah inspirasi selengkapnya dibawah ini.
Kitta roti dan kue adalah sebuah kedai aneka roti yang dijalankan oleh suami istri bernama Didi Joko Mursido dan Suhartinah. Kali ini BisnisUKM akan membagikan bagaimana cara mereka menjemput rezeki dari usahanya tersebut. Kedai roti dan kue tersebut berfokus pada chiffon cake yang memiliki 12 varian.
Bisnis Chiffon Cake Super Lembut
Cita rasa dari chiffon kedai roti ini tidak bisa diragukan lagi, begitu kata mereka. Salah satu varian andalan mereka yang tak kalah menarik adalah varian rasa pandan dan vanilla. Dua varian ini merupakan salah satu cake yang menjadi favorit mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Ada beberapa hal yang menjadi alasan mengapa cake ini disediakan dalam beberapa varian seperti pandan, vanilla, keju dan masih banyak lagi. Disediakannya beberapa macam varian karena mereka yakin kebanyakan konsumen memiliki selera masing-masing.
Mereka berusaha memberikan yang terbaik dengan menghadirkan beberapa varian. Harapannya pembeli bisa memilih rasa sesuai selera mereka. Sedangkan untuk harga sendiri tentunya ada harga basic dan ada berbagai macam disesuaikan dengan rasa, bahan baku dan resiko pengerjaan.
Awal Perjalanan Bisnis
Berbekal Skill Memasak Kue
Awal mula memilih menekuni bisnis yang satu ini sangat mendasar sekali diakuinya memang pada saat itu membutuhkan penghasilan untuk menyambung hidup. Kebetulan istrinya memiliki kemampuan untuk membuat kue. Kemudian kemampuan tersebutlah yang menjadi dorongan untuk menekuni bisnis ini. Ditambah lagi keadaan saat itu Jogja dilanda bencana gempa yang cukup dahsyat. Mulai dari sanalah beliau ini memilih resign dari kantornya, kemudian memilih menekuni usaha kue yang satu ini.
Peluang Chiffon Cake Untuk Hantaran
Sudah sejak tahun 2006 lalu beliau ini menjajakan pesanan roti, melayani pesanan snack, kemudian dirasa semakin kesini snack kurang berkembang. Setelah 3 tahun berjalan dan tidak memberikan keuntungan maka mereka pun memutuskan beralih ke roti, yakni chiffon cake yang ditekuninya sekarang.
Jika dilihat dari kebutuhan lingkungan sekitarnya yakni sesuai dengan kebudayaan orang Jawa yang kini masih ada tradisi ater-ater. Maka dirasa cocok untuk mengembangkan chiffon cake sebagai hantaran. Jika pada biasanya ater-ater lebih sering ditemui adalah lapis legit. Berbeda dengan beliau ini yang memiliki ide untuk membuat kue ekslusif sebagai hantarannya yakni chiffon cake super lembut.
Kelebihan Chiffon Cake
Chiffon cake ekslusif ini dihadirkan dengan harapan semua kalangan bisa menikmati cake lembutnya. Mulai dari kalangan bawah, menengah hingga atas. Jangan khawatir untuk harga masih sangat terjangkau, berbeda-beda sesuai dengan varian rasanya masing-masing. Pilihan rasanya juga banyak bisa memilih sesuai selera.
Sedangkan untuk kemasan juga tidak kalah menarik dengan yang lain, sehingga bisa bersaing dipasaran sekarang ini. Nah untuk soal rasa mereka yakin kalau bisa diadu dengan para pesaing lainnya. Mereka pun berani mengklaim bila chiffon cake mereka paling enak dan takarannya pas. Namun kembali lagi pada selera masing-masing, biarkan para pelanggan yang menilai sendiri.
Strategi Marketing
Pelanggan chiffon cake ini kebanyakan dari kerabat, tetangga sekitar dan kini produknya ini sudah mampu menembus Lamongan. Hanya dengan mengandalkan strategi word of mouth atau dari mulut ke mulut ternyata sangat berpengaruh. Jadi dari satu orang tersebut kemudian mengenalkan ke beberapa teman dan kerabatnya.
Harapan Untuk Bisnis
Harapan kedepan untuk bisnisnya ini adalah tidak lagi menggunakan rumahnya sebagai tempat jualan. Namun memiliki gerai sendiri dengan variasi menu yang lebih lengkap lagi. Berbisnis ibarat sekolah, belajar terus belajar membuat ini itu harus bisa. “Ketika Allah memberikan kesempatan kita yang lebih besar, kita siap menangkap”, begitu kata mereka. Nah untuk kedepannya impian dan rencan jangka panjang dan pendek akan terus diraihnya dan berbagai perencanaan akan terus dikembangkan.
Hambatan Bisnis
Tidak bisa dipungkiri pelaku bisnis roti manis ini memang sudah banyak sekali diluaran sana. Namun beliau tidak mempermasalahkan hal tersebut karena menggagap rezeki sudah ada yang mengatur. “Tak perlu muluk-muluk ketika Allah memberikan keberkahan dan selama kita mau serta mampu untuk melakukannya semua akan kita dapatkan”, begitu kata beliau.
Demikian adalah kisah menarik bisnis chiffon cake yang bisa Anda jadikan inspirasi bisnis. Ikutin kisah menarik dari para pengusaha sukses lainnya hanya di BisnisUKM.com.