Pertumbuhan sektor industri kerajinan yang belakangan ini kian bersinar, ternyata mampu melahirkan peluang bisnis baru bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Beragam kreasi dan inovasi mulai diciptakan para pengrajin untuk mendatangkan untung besar setiap bulannya. Salah satunya saja seperti peluang bisnis kerajinan ramah lingkungan yang sekarang ini banyak digandrungi para konsumen setelah isu global warming mulai mewabah ke berbagai penjuru daerah.
Memanfaatkan bahan baku limbah atau barang-barang bekas untuk menciptakan produk kerajinan, memang menjadi alternatif tepat bagi para pemula untuk merintis peluang usaha. Sebab, tidak hanya prospek pasarnya saja yang masih terbuka lebar, namun peluang bisnis tersebut juga menjanjikan keuntungan cukup besar bagi para pelakunya. Anda tertarik untuk mencobanya?
Bagi Anda para pemula yang sedang bingung mencari peluang usaha, tidak ada salahnya bila Anda mencoba memproduksi kreasi kerajinan ramah lingkungan seperti misalnya produk kaligrafi dari limbah cangkang telur, untuk mendatangkan untung besar dari sektor bisnis kerajinan.
Konsumen
Maraknya pesan go green yang belakangan ini mulai digalakkan seluruh lapisan masyarakat, menjadikan produk-produk daur ulang makin diminati para konsumen. Kondisi inilah yang kemudian turut melahirkan produk kerajinan kaligrafi dari cangkang telur yang diminati kalangan masyarakat lokal, nasional, maupun internasional. Uniknya karya seni yang dihasilkan dari limbah kulit telur tersebut, membuat kerajinan kaligrafi ini memiliki nilai jual cukup tinggi. Tidak heran bila kemudian target pasar yang dibidik para pengrajin adalah kalangan masyarakat menengah ke atas ataupun diekspor langsung ke luar negeri.
Info Bisnis
Bila awalnya cangkang atau kulit telur hanya dianggap sebagai sampah yang tak bernilai, kini melalui sentuhan tangan-tangan kreatif limbah tersebut bisa dikreasikan menjadi kerajinan kaligrafi yang terlihat sangat cantik dan menarik. Dipadukan dengan lukisan kaligrafi yang menawan, tak heran bila nilai jual yang ditawarkan para pengrajin cukup tinggi dipasaran. Yakni berkisar antara Rp 200.000,00 sampai Rp 2 juta per buahnya.
Nah, bagi Anda para pemula yang penasaran dengan peluang bisnis kerajinan limbah cangkang telur. Berikut kami informasikan cara pembuatan kaligrafi cangkang telur yang bisa Anda coba dari rumah.
Cara Membuat Kaligrafi Cangkang Telur
Bahan :
– Cangkang atau limbah kulit telur
– Lem kayu
– Kanvas atau triplek
– Amplas
Alat :
– Cutter
– Kuas
– Pensil
– Cat lukis
Cara Membuat :
- Tahap awal yang perlu Anda lakukan yaitu mencuci cangkang telur satu per satu hingga bersih. Rendam dalam air sampai lapisan kulit ari telur bisa terkelupas.
- Kemudian jemur hingga cangkang telur benar-benar kering (cukup diangin-anginkan di tempat teduh).
- Tahap ketiga yaitu memilah warna cangkang telur (pisahkan cangkang sesuai dengan warnanya).
- Berikutnya buatlah desain gambar kaligrafi dan lukisan di atas media kanvas atau triplek dengan menggunakan pensil ataupun kapur.
- Setelah desain telah siap, Anda bisa mulai mengecat background sedangkan bagian gambar kaligrafi tetap dikosongkan untuk ditempeli dengan kulit telur. Sebelum dicat sebaiknya lakukan pengamplasan agar triplek mudah diwarnai.
- Selanjutnya tahap yang paling penting adalah menempelkan cangkang telur di bagian gambar kaligrafi. Kerjakan dengan penuh ketelitian dan pastikan bila warna cangkang yang Anda gunakan bisa seragam (satu warna).
- Terakhir, hiasi kaligrafi cangkang telur dengan bingkai lukisan agar penampilannya semakin menawan.
Kelebihan Bisnis
Seperti kita ketahui bersama, telur merupakan salah satu protein hewani yang sering dikonsumsi masyarakat. Kondisi ini tentunya menguntungkan para pengrajin kaligrafi, karena mereka cukup mudah untuk mendapatkan bahan baku cangkang telur. Bahkan, bila Anda memiliki banyak kolega yang menekuni bisnis kuliner (seperti misalnya rumah makan, restoran, atau produsen roti), tidak menutup kemungkinan bila Anda bisa mendapatkan bahan baku cangkang telur secara gratis.
Selain itu, karya seni ini juga memiliki nilai jual cukup tinggi di pasaran. Tidak hanya konsumen lokal saja yang menyukai kreasi unik kaligrafi cangkang telur, namun produk kerajinan ramah lingkungan ini juga mulai menembus pasar ekspor ke beberana negara tetangga. Tentu ini sebuah peluang bagi para pengrajin kaligrafi cangkang telur, untuk meraup untung besar setiap bulannya.
Kekurangan Bisnis
Menyusun potongan-potongan cangkang telur menjadi sebuah gambar kaligrafi yang sangat cantik, tentu bukan urusan yang mudah bagi para pemula. Karenanya, diperlukan ketelitian, kesabaran, serta ketekunan yang cukup tinggi untuk bisa menghasilkan karya seni kaligrafi tersebut. Tak heran bila proses pembuatannya pun memakan waktu yang relatif lama. Sebab, apabila kita kurang teliti, bisa dipastikan bila kualitas produk yang dihasilkan juga bakal kurang maksimal.
Strategi Pemasaran
Selama ini untuk pemasaran, para pengrajin lebih mengandalkan event pameran untuk mendatangkan banyak pelanggan. Melalui event pameran yang mereka ikuti, tak jarang para pengrajin mendapatkan pelanggan setia maupun mitra kerja yang bisa memperluas peluang pasar lebih lebar. Karenanya, tidak ada salahnya bila Anda menjadikan event pameran sebagai ajang untuk berpromosi memperkenalkan produk unggulan kepada khalayak ramai, membagikan brosur maupun kartu nama kepada calon pelanggan untuk mempermudah komunikasi pemasaran, serta sekaligus melakukan survey pasar untuk mengetahui keinginan pasar.
Selanjutnya untuk mengoptimalkan pemasaran produk kerajinan, Anda bisa memanfaatkan peran internet untuk memperluas jangkauan pasar. Melalui jaringan internet, Anda bisa mempromosikan produk kerajinan kaligrafi cangkang telur ke seluruh belahan negara dengan biaya promosi yang cukup terjangkau. Dalam hal ini, Anda bisa membuat sebuah website sebagai lapak toko online, dan mulai aktif memasarkan produk tersebut melalui jejaring sosial, maupun situs online lainnya.
Kunci Sukses
Kreativitas serta kejelian para pengrajin, menjadi kunci utama kesuksesan industri kerajinan. Sebab, seperti halnya sektor industri lain, bisnis kerajinan juga mengalami fase perubahan mode. Karenanya, Anda harus lebih kreatif dan inovatif dalam membuat desain kerajinan, memilih bahan baku alternatif, serta menciptakan inovasi baru agar konsumen tak cepat bosan dengan produk kerajinan yang Anda hasilkan.
Analisa Ekonomi Asumsi Memproduksi kerajinan kaligrafi dari cangkang telur. Modal awal Peralatan (kuas, gergaji, amplas, dll) Rp 250.000,00 Triplek dan bingkai lukisan Rp 1.500.000,00 Bahan (cat, lem kayu, cangkang telur) Rp 500.000,00+ Total Rp 2.250.000,00 Peralatan mengalami penyusutan selama 1 tahun : 1/12 x Rp 250.000,00 = Rp 20.800,00 Biaya operasional Bahan baku (cat, triplek, cangkang telur, dll) Rp 4.500.000,00 Upah pekerja (1 orang) Rp 850.000,00 Perlengkapan (kertas dan plastik kemasan) Rp 200.000,00 Biaya transportasi dan komunikasi Rp 500.000,00 Biaya penyusutan alat Rp 20.800,00+ Total biaya Rp 6.070.800,00 Omzet per bulan Harga kaligrafi cangkang telur Rp 1.000.000/buah. Dalam sebulan bisa terjual rata-rata 10 buah kaligrafi. Omzet per bulan : @ Rp 10.000.000,00 x 10 kaligrafi = Rp 10.000.000,00 Laba bersih per bulan Rp 10.000.000,00 - Rp 6.070.800,00 = Rp 3.929.200,00 ROI (Return of Investment) (Modal awal : laba bersih per bulan) = < 1 bulan
Semoga informasi peluang usaha yang mengangkat bisnis kerajinan ramah lingkungan prospeknya kian bersinar ini, bisa memberikan tambahan wawasan bagi para pembaca dan menjadi salah satu inspirasi bisnis yang bisa Anda jalankan dari sekarang. Maju terus UKM Indonesia dan salam sukses!
Sumber gambar : 1. http://pebisnismuslim.com/wp-content/uploads/2012/06/kaligrafi-cangkang.jpg 2. http://media.dinomarket.com/docs/imgusr/kaligrafi10a_resize_080210100250_ll.jpg.gif
Trimakasih atas infonya. SMakin tambh wawasan.
hebat….terimah bisnisukm
bagus…………….bisa saya coba