Bisnis masker kecantikan sekarang ini menjadi salah satu peluang bisnis yang menjanjikan. Produk-produk kecantikan seperti skincare atau perawatan kulit saat ini seperti sudah menjadi kebutuhan pokok bagi kebanyakan orang baik perempuan maupun laki-laki. Perawatan kulit pada dasarnya adalah serangkaian aktivitas yang mendukung kesehatan kulit.
Produk skincare secara umum mencakup nutrisi bagi kulit hingga menghindari dampak negatif dari paparan sinar matahari yang berlebihan. Rutinitas perawatan kulit pada dasarnya membantu menjaga kesehatan kulit secara keseluruhan dan meminimalisir masalah spesifik seperti jerawat, jaringan parut, dan bintik-bintik gelap. Langkah-langkah yang pada umunya dilakukan dalam perawatan kulit adalah dengan penggunaan cleanser, toner, serum, pelembab, dan tabir surya atau sunscreen.
Peluang Bisnis Masker Kecantikan
Bisnis masker kecantikan mungkin menjadi salah satu tren yang sampai sekarang terus meningkat. Kita bisa lihat di media sosial seperti Instagram, Twitter, maupun TikTok. Banyak warganet yang mengunggah tutorial penggunaan skincare atau pun review produk skincare tertentu. Alasan seseorang untuk rutin menggunakan produk skincare pastinya berbeda-beda. Ada yang memang ingin kulitnya lebih sehat, menyembuhkan penyakit kulit seperti jerawat, atau pun dari segi tampilan ingin tampil lebih cerah. Apapun alasannya, bisnis masker kecantikan sebagai salah satu produk skincare yang dicari banyak orang tentunya menjanjikan.
Peluang bisnis masker kecantikan ini diamati betul salah satunya oleh Syafri dan Millaty sebagai pemilik dari brand Kanari. Brand Kanari merupakan produk perawatan kulit dari Yogyakarta yang menjadikan putik bunga safron sebagai bahan utama dalam pembuatan produknya. Bisnis masker kecantikan yang dijalankan oleh sepasang sahabat Syafri dan Millaty ini memang tergolong baru. Tapi kalau dilihat dari perkembangannya bisnis masker kecantikan Kanari memang menjanjikan. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa produk-produk kecantikan seperti skincare memang sudah menjadi kebutuhan pokok bagi kebanyakan orang.
Diakui oleh Syafri dan Millaty kalau bisnis masker kecantikan Kanari ini mereka bentuk dengan alasan melihat tren yang terjadi saat ini. Kebanyakan orang telah memasukkan skincare dalam daftar kebutuhan pokok yang harus dipenuhi setiap bulannya. Begitupun dengan mereka berdua yang pada dasarnya juga konsumen dari produk-produk kecantikan. Berbekal pengetahuan seputar ilmu kimia yang didapatkannya di bangku perkuliahan, Syafri akhirnya menemukan peluang untuk mengajak sahabatnya Millaty yang sudah dikenalnya selama 11 tahun memulai bisnis masker kecantikan. Selain tujuannya untuk mendapat keuntungan dan menebar manfaat untuk banyak orang, mereka sendiri juga bisa menggunakan produk buatan mereka untuk perawatan kulit mereka sendiri.
Awal Mula Memulai Bisnis Masker Kecantikan
Selain memang merupakan kosnumen dari produk-produk perawatan kulit, Syafri dan Millaty memulai bisnis masker kecantikan Kanari ini dengan alasan ingin berkarya untuk sesuatu yang lebih bernilai dan bermanfaat. Selain mereka sendiri akan mendapatkan keuntungan secara material, lebih mandiri secara finansial, harapannya Kanari sebagai karya mereka juga bisa bermanfaat untuk banyak orang.
“Kita bikin bisnis masker kecantikan ini pastinya karena pengen mandiri secara finansial dan kebutuhan materiil kita bisa tercukupi, tapi Kanari ini juga harus kasih manfaat untuk konsumen. Makanya kita bikin Kanari ini dengan kualitas yang nyata nggak mengada-ada, supaya kebutuhan konsumen untuk perawatan kulit wajah mereka bisa terpenuhi,” tambah Syafri dan Millaty.
Awalnya dalam menjalankan bisnis masker kecantikan Kanari ini Syafri dan Millaty bekerjasama dengan pihak ketiga untuk proses produksinya. Tapi seiring berjalannya waktu, mereka memutuskan untuk memproduksi sendiri. Tujuannya sudah pasti supaya produk yang dihasilkan bisa lebih berkualitas karena dengan berjalannya waktu Syafri sebagai mahasiswa dari jurusan Kimia ini juga makin bertambah pengetahuannya perihal membuat formula produk skincare yang lebih berkualitas.
Kanari, sebagai produk perawatan kulit dari kandungan putik bunga safron ini sekarang sedang dalam proses legalitas dari BPOM. Diakui oleh Syafri dan Millaty kalau untuk merk dagang, Kanari sudah terdaftar tapi untuk legalitas dari BPOM masih sedang dalam proses. Dalam menjalankan bisnis masker kecantikan ini Syafri dan Millaty pastinya telah melakukan riset dan perencanaan bisnis yang matang. Mulai dari riset kebutuhan pasar, potensi pasar, dan sampai pada hasil riset yang menunjukkan bahwa produk skincare kebanyakan telah masuk dalam list kebutuhan pokok bulanan.
Strategi Bisnis Masker Kecantikan
Dalam perjalanan bisnis masker kecantikan Kanari ini dimulai dari tes produk ke orang-orang terdekat. Dari situ Syafri dan Millaty meminta review supaya bisa diketahui apa saja kekurangan dan kelebihan dari produk mereka. Tanpa mengada-ngada, honest review ini juga mereka unggah di instagram Kanari Official untuk menumbuhkan trust dari konsumen terkait produk mereka. Sejauh ini sudah ada dua produk dari bisnis masker kecantikan Kanari yang mereka jalankan. Pertama adalah produk toner yang berfungsi untuk high drying dan brightening. Seperti mengeringkan jerawat, menghilangkan bekas jerawat, dan mencerahkan kulit kusam. Sementara produk yang kedua adalah masker dari bahan susu, oat, dan putik bunga safron untuk mencerahkan kulit dengan tipe wash off yang bisa dipakai bersamaan dengan toner.
Strategi bisnis masker kecantikan Kanari yang paling gencar melalui media sosial Instagram dan TikTok. Syafri dan Millaty sepakat untuk mengkonsep tampilan instagram Kanari Official tidak ala kadarnya. Dalam artian, untuk menumbuhkan rasa percaya konsumen terhadap Kanari pastinya dimulai dari kesan pertama yang bagus. Maka dari itu akun instagram Kanari Official tidak hanya mengunggah produk dengan tujuan hard selling saja. Tapi juga mengunggah konten-konten eduaksi, tips dan trik, QnA, dan testimoni dari konsumen dan influencer yang sesuai dengan target pasar. Begitu juga dengan video-video TikTok yang dibuat, ulasan jujur dari konsumen atapun influencer adalah hal yang diutamakan. Begitu juga packaging atau kemasan produk yang dibuat dengan desain simpel dan pemilihan warna yang menarik.
Selain mengutamakan konten-konten dengan value yang menarik dan bermanfaat, Kanari Official juga memanfaatkan paid promote untuk meningkatkan penjualan. Bukan sekadar mengandalkan marketing secara online, sekarang Kanari juga sudah membuka sistem reseller. Kalau dari segi harga Kanari yang dalam bahasa Jepang artinya cukup ini memang bukan produk yang tergolong murah. Diakui oleh Syafri dan Millaty kalau sekarang makin banyak kompetitor yang memproduksi produk skincare dari bunga safron yang dibandrol dengan harga lebih murah dibandingkan Kanari.
Tantangan Bisnis
Dalam menjalankan bisnsi masker kecantikan pasti ada tantangan yang dihadapi, begitu juga dengan bisnis di bidang lain. Kalau dari pengalaman Syafri dan Millaty diakui tantangan pertama adalah manajemen waktu mengingat mereka juga masih menempuh pendidikan di bangku kuliah. Selain itu meredam ego masing-masing kaitannya dengan menjalankan bisnsi dengan sahabat sendiri juga harus dikelola dengan baik. Kalau dari segi produk tantangannya sudah pasti adalah bagaimana membangun kepercayaan dari konsumen sebagai produk baru. Begitu juga dengan menghadapi persaingan kompetitor yang sekarang jumlahnya makin bertambah.
“Sekarang kompetitor makin banyak, tapi kita percaya kalau kita fokus sama peningkatan kualitas dan menumbuhkan trust. Konsumen akan lebih paham mana yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Semoga ke depannya Kanari bisa lebih berkembang. Mengeluarkan produk baru, pasarnya lebih luas, dan makin banyak reseller yang tegabung supaya makin banyak orang yang mendapat manfaat,” tutup Syafri dan Millaty.
Itulah cerita perjalanan Kanari sebagai bisnis masker kecantikan yang dijalankan oleh Syafri dan Millaty. Semoga kisah ini bisa menginspirasi kamu untuk menjadikan bisnis kamu makin berkembang. Bagikan juga cerita ini ke teman kamu yang lain ya!