“Keripik Tempe” Usaha Camilan Kering yang Menguntungkan

Usaha camilan kering menjadi salah satu usaha yang cukup mengiurkan untuk ditekuni. Selain karena mudah untuk dijalankan, usaha camilan bisa dijalankan dengan industri rumahan skala kecil hingga besar. Usaha camilan termasuk dalam usaha yang menguntungkan. Pasalnya masyarakat sangat menggemari camilan kering sebagai camilan sehari-hari.

Jika Anda pernah singgah ke kota Cilacap pasti pernah mencicipi jajanan khas kota tersebut. Ada beberapa macam makanan khas daerah tersebut, salah satunya adalah camilan berbahan dasar tempe. Ada yang tahu camilan ringan khas kota Cilacap ini? Yup, sudah pasti keripik tempe. Keripik tempe adalah produk industri rumahan di Desa Rawaapu, Patimuan, Cilacap.

Camilan ini terbuat dari bahan dasar tempe yang diiris tipis, dicelupkan dalam adonan tepung terigu encer. Kemudian digoreng dengan minyak kelapa hingga kering. Hasilnya, adalah keripik renyah yang gurih dan lezat.

Usaha Camilan Kering Keripik Tempe

Produksi

Produk kripik tempe di Desa Rawaapu Cilacap menjadi industri rumahan yang banyak dikelola oleh kaum perempuan. Meskipun sebagai usaha sampingan namun kenyataanya mampu menambah pemasukan sekaligus membangun industri rumahan untuk menjadi produk khas kota tersebut.

Kripik tempe yang sudah digoreng lalu dibungkus dalam kemasan plastik berisi kurang lebih 8 buah. Label kemasan cukup dengan kertas fotokopi bertuliskan merek dan alamat produsen. Setiap bungkus keripik dijual secara grosiran ke pasar kecamatan dengan harga Rp 2.500,- selanjutnya dijual eceran dengan harga Rp 3.000,- pada tahun 2010 lalu.

Kualitas dan Kebersihan

Membuat keripik tempe yang gurih perlu ketelitian dan kebersihan. Tempe harus terbuat dari kedelai yang berkualitas bagus supaya pada saat vermentasi rasanya tidak pahit. Kedelai yang bagus juga memudahan pengirisan tempe menjadi lembaran kripik tipis. Selain itu, minyak kelapa yang digunakan harus berkualitas bagus supaya kripiknya wangi dan tidak sangit.

Menurut salah satu warga, para produsen kripik lebih memilih minyak kelapa buatan sendiri dibanding membeli minyak kelapa curah yang dijual di pasaran. Tempenya sendiri diambil dari Kecamatan Sidareja dan Gandrung yang dikenal dengan produsen tempe mendoan. Selain keripik di Desa Rawaapu juga berkembang industri rumahan makanan ringan lainnya, seperti sale pisang, kripik pisang, dan lain-lainnya.

Pemasaran

Pemasaran produk industri rumahan makanan ringan di Desa Rawaapu selama ini tidak terlampau sulit. Mereka menitipkan produknya di warung-warung kecil dan pasar kecamatan terdekat.

Tidak terlampau sulit untuk menawarkan kepada masyarakat sekitar. Meski mereka mempromosikan dengan cara yang masih sederhana. Namun jumlah permintaan produk cukup tinggi. Kenaikan permintaan tersebut biasanya terjadi pada masa-masa liburan karena banyak warga Desa Rawaapu yang bekerja di luar daerah memborongnya sebagai oleh-oleh.

Sebagai Pemasukan Warga

Industri ini mampu menjadi pemasukan keluarga, terutama setelah masa tanam padi. Setelah panen warga banyak yang menganggur menunggu panen padi. Pada masa tersebut warga biasa menyebutnya sebagai musim paceklik.

Jika sudah memasuki masa tersebut pemasukan menjadi sulit, akhirnya para perempuan banyak yang berinisiatif membuat industri rumahan dan pedagang keliling. Dan kini usaha camilan kering ini sudah menjadi peluang sukses usaha rumahan.

Tidak hanya itu saja usaha camilan kering keripik tempe khas Cilacap ini menjadi salah satu solusi menambah pemasukan para ibu rumah tangga sekitar. Sekaligus membangun industri rumahan hingga menjadi produk khas kota tersebut. Pastinya sangat menyenangkan dan menguntungkan bukan?

Analisa SWOT Usaha Camilan Kering Keripik Tempe

Kekuatan (Strenght)

Setelah mengetahui ulasan diatas, bisa dikita ketahui bahwa usaha ini dapat dijalankan dengan skala kecil industri rumahan. Dengan begitu modal usaha yang dibutuhkan juga relatif rendah.

Kemudahan dalam mengolah, memproduksi, serta bahan baku dan peralatan yang digunakan menjadi keuntungan tersendiri ketika memilih usaha ini untuk ditekuni. Meskipun usaha ini bisa dijalankan dengan skala kecil namun keuntungan yang didapatkan lumayan cukup besar. Baca juga tips jitu menyusun strategi pemasaran usaha kecil.

Kelemahan (Weakness)

Namun kelemahan dari usaha yang satu ini terletak pada bahan baku tempe. Jika tidak hati-hati dan pandai dalam memilih bahan yang berkualitas maka produk yang dihasilkan akan kurang memuaskan dan tentunya akan pahit. Kesalaan dalam memilih bahan baku ini juga akan mengakibatkan pengirisan tempe menjadi lembaran keripik yang kurang sempurna. Dan jika minyak kelapa yang digunakan kurang berkualitas maka kripiknya kurang wangi dan sangit.

Peluang  (Opportunity)

Usaha camilan kering keripik tempe ini memiliki prospek yang cukup bagus. Pasalnya camilan ini cukup digandrungi masyarakat sekitar kota Cilacap. Selain itu camilan ini telah menjadi snack kering khas daerah. Maka tak heran jika kini permintaan pasarnya cukup tinggi karena banyak yang membelinya sebagai oleh-oleh khas derah.

Ancaman (Treath)

Camilan kering keripik tempe ini memang menjadi makanan khas daerah yang banyak dicari sebagai oleh-oleh. Namun ancaman yang mungkin terjadi adalah persaingan pasar di era modern yang semakin ketat. Agar dapat bersaing dipasaran dan dapat memenangkan persaingan maka usahakan untuk selalu membuat inovasi varian rasa.

Semakin kreatif dalam memasarkan produk dengan memasarkanya melalui berbagai media sosial. Membuat kemasan yang lebih menarik untuk membantu menyempurnakan kemasan produk Anda. Untuk mendapatkan kemasan dengan desain yang menarik dan tentunya kekinian Anda bisa cek di diKemas.com, disana Anda bisa menemukan berbagai jenis kemasan menarik dengan berbgai bentuk dan ukuran, yang pastinya bisa desain sesuai dengan keinginan Anda.

Semoga informasi diatas dapat menginspirasi Anda untuk menekuni sebuah usaha. Simak juga beberapa inspirasi bisnis untuk pemua dan inspirasi bisnis dari para pengusaha sukses berikut ini. Sedikitnya ada 50 lebih pegusaha cafe, restoran, rumah makan, strategi pemasaran, cara menghadapi kendala bisnis, tips dan trik membangun bisnis dari nol. Untuk mengetahui lebih lengkapnya cara menghadapi kendala bisnis bisa mengunjungi video dari bisniskuliner.id atau bisa KLIK DISINI.

Salam sukses !

sumber gambar : https://www.danafina.com/solusi-kredit-macet/  

76 Komentar

    • Terimakasih telah berkunjung di bisnisukm.com. Tak jauh berbeda dengan proses pembuatan keripik yang telah dicoba Sdri. Ayoe, untuk pembuatan keripik tempe yang lembarannya besar itu menggunakan bahan tempe (mentah) yang ukuran besar. Biasanya tempe ukuran besar dijual di pasaran dengan kemasan plastik atau bisa juga menggunakan bahan baku tempe dari daerah Purwokerto dan sekitarnya yang memang memiliki ukuran lebih besar dibandingkan dengan ukuran tempe di daerah lain. Semoga bisa membantu dan salam sukses!

      Balas
      • share info ya :) . tempat bisnis umkm keripik tempe yang recomended untuk dijadikan tempat penelitian dimana ya ?, kebetulan saya tertarik untuk mengangkat bisnis umkm keripik tempe menjadi topik skripsi saya. terimakasih

  1. saya membut keripik tempe setelah beberapa jam jadi lembek dan tidak crispy lagi……….. saya ingin tahu bagaimana cara membuat keripik tempe agar tahan lama dan tetap kriuk kriuk……….? trims……….

    Balas
  2. Mbak… keripik tempe bisa kriuk kriuk itu bagaimana caranya…. Tidak lembek… tetapi tetap renyah dan garing… Terima kasih…

    Balas
  3. info yang menarik…..sdh lama sy ingin mencobanya..bisa minta resepnya skalian tips cara membuatnya…..trims

    Balas

Tinggalkan komentar