usaha-pakaian-anak-banner

Peluang Usaha Pakaian Anak

Strategi Pemasaran

1. Melakukan Riset Pasar

Riset pasar perlu untuk menentukan siapa target yang ingin kamu tuju. Misal kalangan ekonomi menengah ke bawah menjadi sasaran konsumenmu, maka itu bisa mengubah harga jual produk pakaian anak supaya lebih gampang dijangkau. Begitu juga sebaliknya jika kalangan yang ingin kamu bidik adalah kalangan menengah ke atas.

Riset ini bisa kamu bagi jadi bagian: riset produk dan riset pelanggan. Liaht perilaku kalangan ibu muda ketika berbelanja baju anak, berapa rata-rata pengeluaran yang mereka anggarkan dalam sekali belanja baju anak? Cara paling mudah adalah melakukan riset lewat marketplace. Ketik “pakaian anak” liaht rata-rata harga yang ditawarkan oleh penjual. Sebaiknya abaikan jika produk pakaian terlalu murah, gunakan prinsip ada harga ada rupa. Jika sudah memperkirakan rentang harga, kamu bisa cek di kolom-kolom komentar berapa baju yang dibeli oleh para pelanggan tersebut. Dari situ buat pemetaan supaya arah jualanmu jelas. Tidak lengkap rasanya jika kamu tidak melakukan riset produk pakaian anak yang sedang tren saat ini. Misal, beberapa pakaian anak perempuan kebanyakan menggunakan warna-warna lembut tanpa tambahan gambar yang berlebihan. Ada banyak tren modis pakaian yang bisa kamu jadikan pegangan.

Baru jika kamu sudah memiliki bayangan bagaimana bentuk jualanmu, saatnya mencari supplier yang dapat dipercaya dengan harga yang rasional dan stok baju yang sedang tren.

2. Gunakan Kekuatan Diskon

Strategi diskon sebenarnya bisa dilakukan dalam dua kondisi: ketika usahamu masih baru dan butuh untuk diperkenalkan kepada publik, dan kedua ketika ada stok produk pakaian anak yang sudah lama tidak terjual. Kamu bisa menggunakan trik marketing tanggal-tanggal cantik untuk harga diskon tertentu. Jangan lupa untuk membuat jangka waktu agar penerapan diskon tidak terlalu lama. Misal, pembelian dua potong pakaian di tanggal dua Februari akan mendapat diskon sebesar dua puluh persen. Minta testimoni dari pelanggan yang membeli diskonan tentang produkmu. Jika sudah pajang di status media sosialmu agar semakin banyak yang percaya untuk membeli dari tempatmu.

Tips kecil ketika membuat diskon: liat antusiasme masyarakat, catat jumlah penjualan, dan kemungkinan untuk pelanggan melakukan repeat order. Dari situ jika ada masalah misal pembeli diskonan dan promo pakaian anakmu sedikit berarti kemungkinan model yang kamu tawarkan terlalu kuno, harga terlalu mahal, atau justru tidak banyak orang tahu tentang programmu tersebut. Dengan melakukan pencatatan, kamu bisa melihat kemajuan penjualanmu.

3. Maksimalkan Akun Bisnis

Bagaimana agar usaha pakaian anakmu bisa dikenal? Salah satunya dengan melakukan strategi pemasaran. Apa saja yang dibutuhkan dalam marketing ini? Yaitu pengetahuan atas media sosial yang cukup.  

Instagram dan Facebook punya fitur akun bisnis yang bisa kamu manfatkan. Kenapa mode bisnis penting? Karena Instagram Analytics dan Facebook Analytics akan memberimu informasi terkait perkembangan bisnismu. Mulai dari jumlah yang melakukan klik produkmu, tagging ke akun, interaksi antara akun bisnismu dan akun media sosial lain. Dari data tersebut, kamu bisa melihat berapa banyak orang tertarik dengan bisnismu.

Kekuatan utama dari media sosial adalah visualisasi. Jika kamu mau menguatkan akun bisnismu, pastikan ada gambar-gambar yang tersedia. Visualisasi ini akan memudahkan penyebaran produkmu.