Peluang Usaha Pertanian Hidroponik

Memulai Usaha Pertanian Hidroponik

Memulai Bisnis Pertanian

Bercocok tanam dengan sistem hidroponik sekarang ini jadi favorit banyak orang, khususnya masyarakat di wilayah perkotaan. Penanaman dengan sistem lahan minim serta proses bercocok tanam yang mudah, menjadi daya tarik tersendiri untuk menekuni budidaya hidroponik.

Saat ini sistem hidroponik banyak dipilih untuk para pemula untuk membudidayakan sayur-sayuran seperti bayam, selada, sawi, dan kangkung. Langkah ini diambil karena di beberapa pasar modern seperti supermarket, sayuran hidroponik dijual dengan kisaran harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan sayuran yang ditanam melalui media tanah. Harga sayuran tersebut berbeda karena sayuran hidroponik tidak menggunakan media tanah sehingga kondisi sayurannya lebih bersih, dan tidak menggunakan pestisida.

Salah satu kelebihan menanam hidroponik untuk pemula adalah meniadakan tahapan persiapan lahan seperti pada sistem konvensional. Dengan sistem hidroponik kamu hanya membutuhkan persiapan media dalam hitungan menit saja, karena hanya dibutuhkan sedikit waktu membuat larutan nutrisi sesuai kebutuhan tanaman. Tentu ini mengurangi biaya produksi dan hemat waktu. Di samping itu, sayuran hidroponik juga menjadi solusi bagi kalangan masyarakat menengah ke atas untuk mendapatkan sayuran sehat, higenis, bernilai gizi tinggi dan yang paling penting bebas dari pestisida kimia. Dengan produk yang berkualitas, maka akan mampu mendorong daya jual produk sayuran hidroponik dengan harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan nilai jual sayuran biasa.

1. Kangkung Hidroponik

Kangkung merupakan salah satu sayuran hijau yang banyak diminati oleh masyarakat di Indonesia. Nama latin kangkung adalah Ipomea Aquatica Forsk. Kangkung dibedakan menjadi dua jenis berdasarkan media tanamnya, yaitu kangkung darat yang menggunakan media tanam tanah dan kangkung air. Kalau kangkung air biasanya tumbuh subur di pinggir-pinggir sungai atau rawa dengan batang yang menjalar. Sedangkan kangkung darat banyak ditanam para petani sayur di sebidang tanah.

Dari segi harga, kangkung itu termasuk sangat terjangkau bahkan murah meriah. Faktor yang membuat kangkung dihargai murah di pasaran karena kecepatan pertumbuhan tanaman dan masa panen yang cepat. Hal ini tentunya bisa dimanfaatkan untuk menjadi peluang usaha yang menguntungkan. Tapi beda lagi ketika kangkung itu ditanam dengan sistem hidroponik. Nilai jualnya bisa naik sampai tiga kali lipat untuk tiap ikatnya. Jadi gak heran kalau sekarang banyak orang yang tertarik untuk menjadikan kangkung sebagai komoditas tanaman pangan yang dibudidayakan secara hidroponik.

Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk mulai menanam kangkung dengan sistem hidroponik ini. Di antaranya adalah dengan menggunakan sistem rakit apung baskom dan besek plastik. Kenapa harus pakai sistem hidroponik? Metode hidroponik mempunyai kualitas hasil yang cenderung lebih baik daripada tanaman yang ditanam secara konvensional atau menggunakan media tanah. Hal tersebut karena dipengaruhi dari perlakuan yang diberikan. Mulai dari pembibitan, perawatan, hingga masa panen.

Simak panduan untuk mulai menanam kangkung dengan sistem hidroponik selengkapnya di bawah ini.

Kangkung Hidroponik
Download “Memulai Usaha Kangkung Hidroponik” memulai-usaha-kangkung-hidroponik.pdf – Downloaded 631 times – 115.76 KB

2. Selada Hidroponik

Budidaya selada hidroponik menjadi salah satu ide yang menarik untuk dicoba. Selada adalah salah satu jenis sayuran yang banyak dikonsumsi di kalangan masyarakat. Kalau di Indonesia tanaman selada identik dengan tanaman daerah pegunungan atau dataran tinggi dengan hawa sejuk. Tapi siapa sangka ternyata selada juga bisa ditanam di dataran rendah-menengah. Caranya adalah dengan budidaya selada hidroponik. Lebih tepatnya budidaya selada hidropinik dengan sistem sumbu atau wick.

Kalau kita amati sayuran selada ini termasuk salah satu sayuran favorit untuk banyak hidangan makanan. Mulai dari makanan nusantara maupun makanan internasional. Contohnya ada selat solo, kemudian selada juga banyak digunakan untuk lalapan berbagai lauk pauk bersama sambal. Ada juga kebab, burger, salad sayur, dan makanan lain yang menggunakan sayur selada sebagai bahan pelengkap.

Dilihat dari segi bisnis pastinya selada punya peluang yang menjanjikan. Apalagi kalau nantinya kamu berhasil menjalankan budidaya selada hidroponik berkualitas dengan jumlah banyak. Kamu bisa menjadi supplier untuk resto bahkan sampai mini market atau super market. Kalau dari segi hobi, pada dasarnya budidaya tanaman juga akan memberikan dampak yang baik untuk kesehatan baik fisik ataupun mental. Lahan yang kamu butuhkan juga tidak terlalu luas karena sistem yang akan dipakai adalah hidroponik.

Simak panduan untuk mulai menanam selada hidroponik untuk bisnis selengkapnya di bawah ini.

Selada Hidroponik
Download “Bisnis Budidaya Selada Hidroponik” bisnis-budidaya-selada-hidroponik.pdf – Downloaded 655 times – 98.75 KB

3. Pakcoy Hidroponik

Pakcoy masih tergolong tanaman sawi-sawian, perlakuan saat menanamnya juga hampir sama. Menurut Wikipedia, Jenis sayuran ini mudah tumbuh di dataran rendah maupun dataran tinggi. Kalau ditanam pada suhu sejuk tumbuhan ini akan cepat berbunga. Karena biasanya dipanen seluruh bagian tubuhnyai. Sayuran pakcoy biasanya digunakan dalam bahan sup atau penghias makanan. Tanaman asal China dan Asia Timur ini bisa ditanam sendiri dengan teknik hidroponik sederhana.

Sayuran pakcoy termasuk dalam kategori sayuran daun. Meskipun batangnya juga enak untuk dimakan. Pakcoy ini sayuran dengan kaya vitamin dan mineral. Kandungan mineralnya sangat tinggi. Tapi kandungan airnya juga mendominasi. Dari 100 gram pakcoy, 95 persennya adalah air. Makanya, sayuran ini sangat mudah layu kalau penyimpanannya kurang bagus. Untuk pemanenan sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau sore hari. Selain kandungan gizi yang sangat bagus, pakcoy juga mengandung senyawa alami yang bernama glucosinolates yang katanya bisa mencegah kanker.

Pakcoy sangat mudah untuk ditanam secara hidroponik. Mulai dari yang sistem sederhana seperti wick sampai NFT atau rakit apung. Dengan keunggulan dan kelemahan masing–masing, pakcoy tetap bisa tumbuh dengan bagus. Berikut langkah – langkah dalam menanam pakcoy hidroponik dengan metode sederhana. Simak panduan selengkapnya di bawah ini.

Pakcoy Hidroponik
Download “Budidaya Pakcoy Hidroponik Sederhana” budidaya-pakcoy-hidroponik-sederhana.pdf – Downloaded 615 times – 105.55 KB