Pemerintah Luncurkan Bantuan UMKM untuk 1300 Wirausaha

Pemerintah Luncurkan Bantuan UMKM untuk 1300 Wirausaha

Bantuan UMKM hadir kembali untuk pelaku usaha. Di tengah pandemi seperti ini, UMKM disuntik untuk bangkit kembali. Pertama pemerintah menggalakan untuk setiap UMKM terjun ke penjualan online (biasa disebut go digital). Cara ini dianggap mampu untuk membendung pengaruh pandemi.

Setelah sukses dengan bantuan presiden berupa uang tunai sebsar 2,4 juta dan 1,2 juta, pemerintah hadir kembali untuk menyuntik wirausaha. Belanja APBN yang dipusatkan pada UMKM diharapkan akan dapat membuat roda ekonomi negara tetap berputar.

“Melalui bantuan dana untuk wirausaha ini, UMKM Indonesia akan mampuuntuk terus mengakselerasi kebangkitan FUTURE SMEs demi pulihnya ekonomi Indonesia,” kata KemenkopUKM.

Prioritas Bantuan UMKM

Supaya bantuan UMKM tepat sasaran dan efisien, Kemenkop UKM memberikan skala prioritas kelompok mana yang dapat mengakses bantuan ini:

  1. Daerah afirmatif, seperti daerah yang terdampak bencana, tertinggal, terbatas.
  2. Kelompok penyandang disabilitas.
  3. Pemenuhan amanat inpres, seperti percepatan pembangunan Papua dan Papua Barat, Daerah Pariwisata Super Prioritas (DPSP), sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang telah ditetapkan.

Prosedur Bantuan UMKM untuk 1300 Wirausaha

  1. Pengajuan proposal berkoordinasi ke dinas terkait koperasi dan UKM kabupaten dan kota.
  2. Verifikasi terhadap calon penerima bantuan wirausaha serta kelengkapan administrasi dilakukan dinas terkait koperasi dan UKM kabupaten atau kota.
  3. Proposal direkomendasikan oleh dinas koperasi dan UKM kabupaten atau kota dan surat dukungan atau pengantar dari dinas provinsi.

Di tengah pandemi, sektor UMKM sangat rapuh terkena imbasnya. Bantuan UMKM diharapkan dapat memberikan angin segar. Namun, selain mengandalkan bantuan, UMKM juga harus mulai berbenah.

Saat ini digitalisasi usaha menjadi jalan keluar bagi UMKM untuk mengatasi menurunnya jumlah pembeli. Dengan mengandalkan pasar digital seperti media sosial maupun marketplace, diharapkan konsumsi masyarakat tetap terjaga.

Selain itu, pemerintah juga memberikan banyak fasilitas: mulai dari gratis pengurusan izin edar, pameran secara online, hingga webinar usaha yang bisa memberikan kesempatan belajar bagi pelaku UMKM.

Tentu untuk menaikkan derajat UMKM menjadi naik kelas, maka perlu kerja sama semua pihak agar bisa mencapai tujuan ekonomi yang menguntungkan seluruh pihak. Karena itu, pelaku UMKM juga harus aktif bertanya kepada dinas terkait dan ikut dalam program-program yang diselenggarakan oleh pemerintah.

Bantuan UMKM bukan sebagai ‘pemberian gratis’, tapi satu langkah membantu agar pelaku usaha tetap bisa mempertahankan bisnisnya bahkan di tengah suasana yang sedang tidak baik-baik saja.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *