Kuliner merupakan salah satu bisnis yang menjanjikan. Di era yang serba praktis, orang sudah tidak mau repot lagi, tidak banyak keluarga yang sempat menyajikan aneka masakan di rumah atau masak bersama karena kesibukan yang semakin banyak. Saat berekreasi bersama keluarga sering dihabiskan di luar rumah, salah satunya dengan wisata kuliner. Ceruk pasar wisata kuliner yang semakin besar tersebut tentu sayang jika kita lewatkan begitu saja. Bagi yang ingin melakukan bisnis kuliner tetapi belum pernah mencoba, tidak sulit kok memulai bisnis kuliner dari nol.
Artikel berikut akan mengupas bagaimana cara bisnis kuliner berikut aneka tips bisnis kuliner yang bisa diikuti.
1. Siapkan Ide Dasar
Berbisnis sudah pasti membutuhkan tema atau ide dasar. Tidak terkecuali bisnis kuliner. Kamu ingin membuka kuliner macam apa. Apakah kuliner masakan rumahan, masakan unik, masakan pesta atau katering ataukah sekedar camilan. Nah untuk bisa menemukan ide dasar, yang pertama pelajari area sekitar. Kira-kira sudah adakah bisnis kuliner di sekitar dan kita lihat animonya. Ada dua hal apakah kita membuka lahan baru yang belum ada ataukah menjadi pengikut.
Lahan baru punya keuntungan belum ada pesaing, tetapi kesulitannya adalah harus test case terlebih dahulu apakah kuliner yang disajikan memang benar diminati. Sementara ketika kamu menjadi pengikut atau follower, kesulitannya adalah menjadi pemain baru sementara pesaing sudah memperoleh pelanggan, tetapi keuntungannya adalah pasar sudah terbentuk.
Bagi pemain bisnis yang suka akan tantangan menyukai menjadi pembuka lahan, tetapi bagi yang lebih berorientasi pada hasil, lebih suka menjadi pengikut dengan asumsi ketika warung perintis laris sementara kapasitas warung terbatas maka pelanggan akan mencari alternatif di luar warung utama dan mungkin lahan kamu yang selanjutnya akan menjadi sasaran konsumen. Sehingga jangan heran jika di sebuah tempat bisa terdapat lebih dari satu rumah makan menjual menu yang sama dan semuanya laris.
Sekarang mana yang akan dipilih? Semua tergantung dengan keinginan karena semua ada untung dan resikonya.
2. Mempersiapkan Materi
Untuk memulai bisnis kuliner dari nol, tentu kamu belum memiliki materi apapun. Materi bisa berupa dana segar, lahan, bahan dan lain sebagainya. Setelah bisa memutuskan jenis kuliner macam apakah yang hendak digarap, sekarang tiba saatnya mempersiapkan segala materi. Dana itu sudah pasti. Nah persiapkan bisnis plannya. Apakah kamu akan menggunakan dana yang dimiliki atau membuka lahan investasi. Bagi yang tidak memiliki modal, jangan khawatir karena salah satu cara bisnis kuliner yang sukses dapat dimulai dengan berburu investor. Perlu diketahui bahwa banyak pemilik modal yang tidak mempunyai kemampuan menjalankan lahan bisnis.
Pihak seperti ini bisa kamu manfaatkan untuk menjadi investor usaha. Sampaikan pola bisnis, prospek dan sistem kerjasama kepada investor. Kamu harus mampu memegang kepercayaan investor. Sekali kamu tidak bisa dipercaya maka bisa selamanya kehilangan kepercayaan investor manapun. Setelah modal awal terpegang. Tips bisnis kuliner untuk materi berikutnya adalah tempat atau lahan. Apakah kamu akan membangun sebuah rumah makan, kafe atau toko makanan atau akan murni berjualan secara online.
Jika membangun sebuah rumah makan ataupun tempat kuliner secara offline, kamu perlu memperhatikan tempat tersebut strategis atau tidaknya. Apabila kurang strategis, tinggal siapkan materi berikutnya yaitu sumber daya manusia dan media promosi. Keunikan lahan atau tempat juga bisa dijual, misalkan kamu membuat rumah makan di rumah tinggal. Kamu bisa mengemas konsep pulang ke rumah atau wisata dapur dan sejenisnya yang justru dapat menjadi suatu daya tarik tersendiri.
Sebagai contoh, sebuah tempat kuliner yang makan di dalam dapur sambil menyaksikan secara langsung cara masak menjadi sangat diburu dan ikonic.
3. SDM Yang Baik Perlu Disiapkan
![menyiapkan-sdm-untuk-memulai-bisnis](https://bisnisukm.com/uploads/2019/12/menyiapkan-sdm-untuk-memulai-bisnis.jpg)
Sumber daya manusia merupakan sebuah unsur vital yang harus disiapkan ketika memulai bisnis kuliner dari nol. SDM dapat kamu sendiri, tetapi tentu saja untuk membuka sebuah lahan kuliner yang profesional perlu mempersiapkan tenaga andal. Jika kamu sendiri bukan seorang ahli memasak, alangkah lebih baiknya bekerja sama atau merekrut rekan yang memang jago mengolah masakan.
Bisnis kuliner harus mampu menyajikan kualitas prima masakan khususnya rasa. Tidak jarang seorang pebisnis kuliner justru mengabaikan soal rasa. Mereka hanya menjual keunikan, lokasi dan sejenisnya dan tidak mengutamakan rasa. Mungkin bisnis tersebut dapat tetap laris karena promosi, tetapi konsumen yang benar-benar selektif dan mencari kualitas tidak akan bertahan menjadi pelanggan loyal. Padahal bisnis yang berhasil adalah ketika mampu menciptakan customer loyal.
Cara bisnis kuliner yang tepat harus mengutamakan kualitas rasa. Sumber daya manusia lainnya bisa berupa tenaga pelayan, marketing, kasir dan lain sebagainya. Jika kamu lebih mengutamakan layanan pesan antar maka kurir juga menjadi pertimbangan tenaga kerja yang harus disiapkan.
4. Memulai Bisnis Kuliner Perlu Menyiapkan Promosi
Tips bisnis kuliner berikutnya adalah promosi. Promosi memegang peran utama di dalam sebuah usaha pelayanan konsumen. Meskipun populer, tempat bisnis kamu sangat strategis, namun tetap harus melakukan promosi. Terdapat beberapa cara berpromosi yang efektif dan efisien.
Promosi dari mulut ke mulut merupakan promosi dahsyat. Saat ini mengikuti perkembangan teknologi, promosi dari mulut ke mulut bisa dikondisikan dalam bentuk buzzer media sosial. Mungkin dengan gimmick menarik, para buzzer akan bersemangat membantu promosi produk kamu. Promosi melalui media, sosial memang cukup dahsyat.
Buzzer dapat membantu untuk memviralkan produk kuliner kamu. Cara bisnis kuliner modern banyak yang menggunakan cara ini. Namun meskipun demikian, cara berpromosi secara tradisional pun masih sangat dibutuhkan. Undang relasi untuk sekedar mencicipi kuliner yang kamu jual. Biasanya relasi akan mempromosikan kepada rekan lainnya. Dan cara promosi tradisional ini pun masih sangat berhasil. Promosi di media massa juga masih cukup bisa diandalkan.
5. Buat Daya Tarik Dan Keunikan
Untuk bisa membuat bisnis kuliner kamu segera populer dan mendapatkan costumer, perlu daya tarik. Kamu bisa membuat dpot-spot khusus yang bisa digunakan atau bisa juga buat area instagramable. Individu sekarang berburu tempat yang instagramable sekedar untuk mengambil moment. Membuat sebuah event khusus yang mengundang kerumunan massa juga memberikan daya tarik sekaligus promosi. Menyajikan layanan pertunjukan atau live musik juga bisa menjadi salah satu sarana menarik untuk menghasilkan konsumen.
Lalu untuk memulai bisnis kuliner dari nol yang sifatnya retail dan tidak membutuhkan konsumen langsung, misalnya bisnis makanan oleh-oleh, camilan dan lain sebagainya bagaimana? Tetap ada tips bisnis kuliner khusus untuk makanan yang tidak langsung saji. Kamu bisa membuat toko dengan konsep menarik, hadirkan gimmick, hadiah dan juga spot unik dalam toko. Jika berbasis penjualan online, buat sedemikian rupa website kuliner yang asyik. Tidak sulit kan cara bisnis kuliner dari nol ini.
Nah jika tertarik memulai bisnis kuliner dari nol, catat baik-baik tips bisnis kuliner di atas, praktikkan dan bisa dimodifikasi.
Selamat berbisnis kuliner dan sukses selalu ya.
sumber gambar: 1. Unsplash.com/Elli O.