
Agus Sugiarto, Kepala Departemen Literasi dan Inklusi Keuangan OJK mengatakan, penerimaan penghargaan diberikan Walikota Surabaya Tri Rismaharini kepada Muliaman D Hadad dan Kusumaningtuti S. Soetiono dalam upacara Peringatan Hari Jadi Kota Surabaya di halaman Balaikota Surabaya, Rabu (31/5/2017).
“Sebelumnya, OJK sejak 2016 rutin menggelar kegiatan Edukasi Keuangan dan Pelatihan Kewirausahaan Dalam Rangka Pemberdayaan Pemuda dan Perintis UMKM di kota Surabaya kepada ibu rumah tangga dan kalangan pemuda,” lanjutnya.
Kegiatan tersebut mulai dilakukan pada tahun 2016, dengan tema Pemberdayaan Komunitas Pemuda Tuna Karya menjadi Pejuang Muda Perintis UMKM, yang diikuti oleh 250 peserta melalui model pelatihan selama satu bulan dan program pendampingan pengembangan UMKM selama 2 bulan.
Baca Juga Artikel Ini :
Dorong Kemajuan Desa, PGN Beri Modal Usaha Bagi UMKM di Batam
Dinas KUMKM Jabar Targetkan 20.000 Wirausahawan Baru di Tahun 2017
Sementara pada tahun 2017, jumlah peserta ditingkatkan menjadi 500 orang, dengan durasi pelatihan yang lebih panjang menjadi tiga bulan dan pendampingan pengembangan UMKM selama dua bulan.
Secara umum program tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman peserta mengenai pengelolaan keuangan, kewirausahaan, serta produk atau layanan jasa keuangan baik itu dari sisi manfaat, risiko, hak, kewajiban dan biaya.
“Dengan adanya program kegiatan ini, diharapkan para pemuda dan perintis UMKM di kota Surabaya dapat memperoleh pengetahuan dan pengalaman yang dapat menjadi bekal untuk menciptakan peluang usaha baru sehingga tingkat pengangguran di Kota Surabaya semakin menurun dan laju perekonomian semakin meningkat,” paparnya.
Dalam rangkaian kegiatan pelatihan itu, digelar juga acara inagurasi pahlawan ekonomi dan pejuang muda Surabaya dalam rangka pemberdayaan pemuda dan perintis UMKM untuk menumbuhkan semangat para peserta untuk terus berkarya dan mengembangkan usahanya di Kaza City Mall, Surabaya.
Tim Liputan BisnisUKM
(/Andri)
Kontributor BisnisUKM.com Surabaya