Momen lebaran adalah salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu umat muslim di seluruh dunia. Momen ini adalah momen dimana tali silaturahmi dengan keluarga dan sanak saudara dipererat dengan saling bermaaf-maafan. Pada saat momen lebaran tiba, ada beberapa budaya masyarakat Indonesia yang juga sangat ditunggu-tunggu yaitu mudik lebaran dan pemberian tunjangan hari raya atau THR.
Berbicara mengenai THR biasanya jumlahnya tidak sedikit, yakni bisa emncapai 1 kali gaji pokok sebulan. Maka jika kamu bisa mengatur dengan baik maka dana THR tidak hanya cukup untuk menunjang kebutuhan hari raya tapi juga mampu digunakan sebagai modal usaha. Gimana caranya? Berikut tips mengatur THR menjadi modal usaha.
Cara Mengatur THR Untuk Modal Usaha
Bagi THR sesuai Kebutuhan
Sesuai dengan tujuan awal adanya THR, yaitu diperuntukkan untuk memenuhi kebutuhan di hari Lebaran, sudah semestinya dana THR yang dimiliki dialokasikan terlebih dahulu untuk kebutuhan-kebutuhan primer di hari raya nanti. Mulai dari dana mudik, dana untuk konsumsi, hingga dana lainnya perlu dibuat daftar dan nilai kebutuhannya.
Jika dana THR masih tersisa, maka gunakan sisa ini sebagai modal usaha. Tapi, seringkali sisa dari dana THR ini sangat sedikit. Untuk itu, Anda bisa memangkas dana-dana untuk kebutuhan yang bisa ditunda terlebih dahulu, dan utamakan kebutuhan utama serta modal usaha.
Hitung Modal Yang Dibutuhkan Secara Detail
Selain menghitung kebutuhan primer Lebaran, hitung juga kebutuhan modal usaha secara detail. Utamakan kebutuhan modal utama dan tunda modal usaha yang bersifat tambahan. Pertimbangkan biaya operasional yang akan Anda perlukan setiap bulan atau minggunya di luar dari modal tetap yang hanya dibutuhkan di awal usaha Anda. Dengan begitu, Anda bisa membandingkan kebutuhan modal usaha dengan sisa uang THR yang dimiliki.
Sesuaikan Dana dan Jenis Usaha
Pastikan jumlah dana yang anda miliki sesuai dengan jenis usaha yang ingin anda rintis. Jika usaha yang anda pilih membutuhkan dana yang cukup besar, maka anda harus sedikit bersabar dan mengumpulkan dana tambahan sebelum bisa memulainya. Memulai usaha tidak boleh dilakukan dengan terburu-buru dan serampangan. Harus dilakukan secara hati-hati dan penuh dengan persiapan yang matang.
Selalu Siapkan Dana Cadangan
Hindari menghabiskan semua dana THR untuk dijadikan modal usaha. Selalu siapkan dana cadangan sebagai tabungan. Tentu sepanjang bulan Ramadan ada sebagian orang yang menggunakan tabungan cadangan untuk memenuhi kebutuhan, pulihkan dana ini menggunakan THR sebagai cadangan saat Anda memerlukan kebutuhan tak terduga.
Belum Siap? Investasikan Terlebih Dahulu
Setelah setiap elemen mulai dari kebutuhan Lebaran, dana cadangan, modal usaha, serta tambahan modal maka Anda sudah bisa menentukan apakah kondisi keuanganmu memungkinkan untuk memulai usaha atau mungkin saat ini belum tepat untuk memulai ide usaha yang Anda miliki.
Untuk itu, tak ada salahnya untuk menunda sebentar keinginanmu memulai usaha dan menggunakan uang modal yang ada sekarang sebagai investasi untuk menambah nilai modal yang dimiliki di masa yang mendatang.