Banyak yang bilang kesuksesan para pelaku bisnis besar tergantung dari bakat keturunannya. Mitos ini seringkali jadi momok tersendiri bagi para pemula yang ingin terjun jadi pengusaha. Apalagi buat kamu yang tak dilahirkan dari kalangan pebisnis, sudah pasti keder duluan kalau tahu mitos ini.
Padahal, sebenarnya bakat bisnis seseorang untuk bisa jadi pengusaha bisa diasah sejak dini. Tak harus dilahirkan dari kalangan keluarga pengusaha, sekarang ini semua orang bisa jadi pengusaha asalkan tahu bagaimana cara memulainya.
Nah, buat kamu yang sampai saat ini masih juga belum yakin sebenarnya punya bakat jadi pengusaha atau tidak, coba cari tahu jawabannya lewat beberapa pertanyaan yang dikutip dari Laruno.com ini!
Apa kamu termasuk orang yang suka mengambil risiko?
Salah satu bakat calon pengusaha yang tak dimiliki orang lainnya adalah dalam hal menyikapi risiko. Orang lain melihat risiko sebagai kondisi yang menyeramkan dan sangat dihindari. Namun, para pengusaha sukses justru menghadapi resiko tersebut dan melihat itu sebagai peluang usaha.
Apa kamu termasuk orang yang senang mengembangkan diri dengan pengalaman dan pengetahuan baru?
Belajar tentang hal -hal yang berhubungan dengan usaha yang ditekuni merupakan hal yang menarik bagi mereka pengusaha sukses. Mereka selalu belajar dan mencari informasi atau pengalaman yang mereka dapat agar dapat mengembangkan usaha mereka. Kalau kamu tidak suka belajar, maka usahamu tidak akan berkembang.
Lalu, bagaimana caramu menyikapi sebuah penolakan?
Bagi pengusaha sukses yang mengalami penolakan misalnya dalam penawaran kerja samanya ditolak ivestor tidak akan menyerah begitu saja. Menurut mereka penolakan bukan berarti “Tidak” tapi harus lebih memperbaiki dan menambah kemampuan kinerja mereka serta terus mencoba lagi.
Menawarkan kerja sama secara terus-menerus dapat menjadikan seorang pengusaha memiliki kenalan baru dan menambah koneksi untuk meraih dukungan dan suntikan modal.
Bagaimana kamu mengisi waktu liburanmu?
Kalau kamu adalah seorang pengusaha, pertanyaan ini sebetulnya hanyalah jebakan karena sebenarnya kamu tidak memiliki liburan apa pun. Kamu akan hanya berkutat pada bisnis yang kamu jalankan.
Apa kamu juga mengalaminya? Jika sekarang ini kamu sudah mengalami kondisi seperti di atas, segera mulailah melangkah untuk merintis usaha dan menikmati kesuksesanmu sebagai seorang pengusaha!