Memulai bisnis rumahan kue di tahun 1993, Ibu Ruminah sebagai sang kreator sekaligus penggagas usaha pastel dan risoles Bu’ Rum awalnya hanya memproduksi kedua produk tersebut untuk melengkapi dagangan di toko kue miliknya. Tak disangka, rupanya pastel dan risoles buatan Ruminah menjadi primadona dan selalu laris terjual di toko kuenya. Nah berawal dari sanalah kue bu Rum bangkit dan berkembang.
Lama bergelut di bisnis kue pastel dan risoles, singkat cerita dengan bantuan langsung dari sang buah hati dan menantunya yang bernama Eka Wijayanti, Ruminah yang akrab di panggil Ibu Rum itu memberanikan diri untuk mengembangkan bisnis rumahan kue tersebut dengan sistem kemitraan. Kiat dan semangatnya kini patut dijadikan contoh karena mampu mengembangkan usahanya menjadi kemitraan.
Nah kira – kira gimana nih penasaran enggak sama kisah bagaimana Ibu Rum merintis bisnisnya sampai menemukan beberapa kendala dan sempat mandek. Kini pun bangkit dengan merk Neo Pastel dan Risoles Bu’Rum? Langsung simak aja kisah selengkapnya di bawah ini. Semoga bermanfaat bagi pembaca sekalian.
Bisnis Rumahan Kue Bangkit dengan Merk Neo Pastel & Risoles Bu’Rum
Memulai Usaha
Pada awal memulai usahanya Bu Rum Saat itu, selain memproduksi pastel juga menambahkan produk risoles tepat di awal tahun 2009 dengan mengusung brand De’Pastel. Namun seiring dengan berjalannya waktu di tengah perjuangannya mengembangkan bisnis franchise pastel tersebut, baru satu tahun mewaralabakan produknya, Ibu Rum dipanggil oleh Sang Khalik.
Bangkitnya Pastel & Risol Bu Rum
Semenjak sepeninggalan sang kreator pastel dan risoles, segala poduksi dan penjualan pastel pada saat itu terpaksa dihentikan. Sayang sekali, produk yang diminati dan sudah banyak pelanggan ini jika tidak dilanjutkan lagi. Berangkat dari sana Eka dan suami memutuskan untuk memproduksi dan menjual kembali kue pastel dan risoles tersebut.
Bekal Resep
Berbekal resep dasar dari sang mertua Eka bertekad dengan sedikit modifikasi bumbu dan penambahan bahan dalam produknya. Eka dan Ohara (suaminya) berniat melestarikan brand dan identitas Ibu Rum yang sudah dikenal luas dengan produk pastel dan risolesnya. “Kami mulai merintis kembali bisnis franchise kue pastel dan risoles tersebut dan dengan sengaja melakukan rebranding dengan nama Neo Pastel & Risoles Bu’Rum,” ungkap istri Ohara ini.
Tenaga Kerja
Dengan mengandalkan enam orang tenaga kerja produksi, setiap harinya Eka dan suami bisa memproduksi sekitar 1.000 pastel dan risoles. Kendati selama menjalankan bisnisnya tidak mulus begitu saja seperti yang dibayangkan. Ada berbagai kendala yang mereka hadapi dari beberapa macam faktor. Namun dengan penuh keyakinan pasangan suami istri ini tak hanya mampu membangkitkan kejayaan pastel dan risoles Bu’ Rum yang pernah mati. Namun juga berhasil mengembangkan usaha rumahan yang memproduksi kue pastel menjadi bisnis franchise (kemitraan).
Harga Jual
Harga jual produk pastel dan risoles ini cukup dibandrol dengan harga jual yang cukup terjangkau, yakni mulai dari Rp 2.000/ buah. Dan yang lebih hebatnya lagi sekarang ini bisnis pastel & risoles Bu’ Rum telah membuka cabang di dua lokasi yang berbeda dan kedepannya akan membuka peluang bisnis bagi mitra yang ingin memulai bisnis franchise atau bergabung menjadi reseller pastel & risoles Bu’ Rum di berbagai kota di Indonesia bisnis.
Mengembangkan Usaha
Kini, tak hanya merk Bu’Rum saja yang berhasil Ia besarkan namun dari bisnis franchise pastel tersebut. Sedikitnya Eka bisa mengantongi omzet Rp 25 juta setiap bulannya. “Sejak dari pertama kali mengawali bisnis saya memakai rumusan dari Napoleon Hill, yaitu keyakinan ditambah kerja keras maka hasilnya keberhasilan,” pungkasnya.
Demikian ulasan liputan dari bisnis pastel dan Risoles Bu’Rum yang berhasil dikembangkan menjadi franchise atau kemitraan. Semoga dapat memberikan inspirasi bagi pembaca sekalian yang sedang mencari ide bisnis atupun yang sudah mulai merintis bisnis.
Solusi Inspirasi Bisnis Rumahan
Inspirasi Bisnis UKM
Untuk mendapatkan inspirasi dan ide – ide menarik lainnya jangan sampai terlewatkan pula artikel lainnya berupa ide bisnis, inspirasi bisnis, peluang bisnis, pemasaran, video bisnis, bisnis fashion dan bisnis onine di bisnisukm.com.
Salah satu yang bisa dijadikan inspirasi nih bisnis camilan keripik pisang dengan modal 20 ribu hingga kini omzet per bulannya mencapai jutaan rupiah. Cukup menarik ya. Ayo cek inspirasi lainnya masih ada ratusan pengusaha sukses yang kami liput dan kisahnya bisa dijadikan tauladan yang menginspirasi.
Liputan Bisnis Kuliner
Bisa dicek juga inspirasi lainnya berupa video liputan di bisniskuliner.id, sedikitnya ada 242 video liputan bisnis dengan bahasan mengenai bagaimana memulai usaha, kiat mendapatkan modal usaha, memilih lokasi usaha, menjaga resep, bagaimana produksi, strategi pemasaran yang digunakan, memanage keuangan, manajemen SDM dan bagaimana pengembangan usaha.
Sekurang – kurangnya ada 50 lebih pengusaha cafe, restoran, rumah makan dan warung makan yang diliput dan membagikan kisahnya bagaimana memulai usaha dari nol kepada Anda. Salah satu inspirasi berikut dari bisnis kuliner bisa dijadikan motivasi dalam memulai usaha, gagal itu wajar ayo bangkit lagi.Jangan sampai ketinggalan video liputan terbaru dan pantengin terus bisnis kuliner.
Contoh Kemasan
Buat yang mau bisnis makanan tapi belum tahu gimana caranya buat produk lebih menarik lagi. Tak perlu binggung lagi, solusi untuk menyempurnakan produkmu cuma dikemas.com. Kemasan yang bisa kamu gunakan untuk menyempurnakan camilanmu. Dijamin bakalan jadi lebih cantik, menarik dan membuat siapapun makin tertarik untuk membeli. Dibawah ini contoh kemasan yang bisa kamu gunakan nih.
Kemudahan yang bisa kamu peroleh dengan memesan di dikemas.com kamu bisa dapetin desain kemasan gratis, konsultasi gratis dan masih banyak lagi bonus lainnya. Dan yang mau cari kemasan – kemasan apapun terutama kemasan camilan, makanan, snack dikemas.com bisa bantu kamu karena menyediakan berbagai jenis dan model kemasan dengan berbagai macam ukuran. Tidak hanya makanan tapi juga kemasan minuman. Nah tunggu apalagi sekarang? Buruan yuks order atau tanya – tanya CS nya dulu boleh banget nih. Selamat mencoba dan salam sukses !
Tim Liputan BisnisUKM