“Luangkan waktu yang banyak untuk menghandle internet marketing, melalui yang gratis saja dulu kalau untuk awal seperti sosial media FB, Twitter, Instagram, Blog, dan lain-lain. Jangan lupa untuk memakai hashtag agar mudah dicari,” Norma Suhaedah.
Begitulah jawaban yang dilontarkan Norma Suhaedah (30) ketika ditanya tentang langkah awalnya mengembangkan bisnis Mama Bolu miliknya. Bukan hasil yang instan memang, namun dengan internet marketing yang dilakukannya, terbukti mampu mengantarkan Mama Bolu menjadi salah satu makanan yang digemari, terutama di wilayah Tangerang dan sekitarnya.
Seperti apa langkah serta kiat sukses Norma memanfaatkan internet marketing dalam menunjang bisnisnya, simak wawancaranya bersama tim liputan bisnisUKM berikut ini:
Seperti apa latar belakang perjalanan bisnis Anda?
Pada awalnya Mama saya yang membuat kue bolu tape. Dan suatu ketika kue bolu tersebut saya bawa ke kantor. Ternyata tidak sedikit teman-teman yang suka dan pada pesan kue tersebut. Dari situlah terbesit di pikiran saya dan Irwan Ardiansyah adik saya untuk berwirausaha dengan mengusung kue bolu tersebut sebagai produk jualannya.
Bagaimana prosedur pemasaran Mama Bolu ketika awal memulai usaha?
Pertama kali usaha ini di bangun Mama Bolu memasarkan melalui internet.
Hasil dari proses pemasaran yang dilakukan ketika awal memulai usaha?
Hasilnya sangat mengejutkan, dengan pemasaran yang kami jalankan melalui internet sedikit demi sedikit produk Mama Bolu mulai dikenal, bahkan ke hampir seluruh konsumen di Indonesia. Dari situ omzet perlahan juga semakin naik sampai kami bisa punya outlet sendiri.
Kenapa memutuskan menggunakan media online ketika itu?
Sejak awal usaha ini berdiri kami sudah memakai internet marketing atau media online untuk pemasarannya. Bagi kami kenapa menggunakan media online karena sangat efektif di jaman sekarang, selain itu juga mudah dan efektif dalam menggunakannya.
Media online apa saja yang digunakan sebagai media pemasaran?
Sejauh ini yang kami gunakan antara lain blog atau website, sosial media (fb, twitter), dan google adwords.
Kendala dalam melakukan pemasaran melalui media online?
Kendala yang signifikan sampai saat ini belum ada. Yang paling kerasa mungkin kurangnya SDM yang handle internet marketing secara penuh.
Bagaimana cara meyakinkan customers tentang produk yang Anda pasarkan melalui media online?
Untuk meyakinkan para pembeli kami menyertai foto produk yang menarik, serta fast respon dalam menerima segala order maupun pertanyaan dari mereka (customers).
Seberapa efektif sejauh ini penggunaan media online dan sosial sebagai media pemasaran?
Sangat efektif, kalau diprosentasekan konsumen Mama Bolu 75% dari media online.
Tim Liputan BisnisUKM
