Dalam rangka memberikan motivasi bisnis bagi penyandang disabilitas di Kabupaten Purworejo, Pusat Rehabilitasi YAKKUM bekerjasama dengan BisnisUKM.com sebagai fasilitator, menyelenggarakan Pelatihan Manajemen Usaha Kelompok Penyandang Disabilitas di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Acara ini diselenggarakan selama 3 hari berturut-turut dari tanggal 10 – 12 Desember 2015 silam.
Dihadiri sekitar 25 orang peserta yang datang dari perwakilan Organisasi Penyandang Disabilitas (DPO atau Disable People Organization) yang merupakan dampingan dari Pusat Rehabilitasi YAKKUM di 5 kecamatan di Purworejo, ide awal diselenggarakannya acara ini untuk memberikan motivasi bagi penyandang disabilitas agar mampu berdaya saing dan juga bisa mengusahakan kemandirian bagi mereka.
Baca Juga Artikel Ini :
Training Pengelolaan Usaha Penyandang & Keluarga Disabilitas di Girimulyo
Pelatihan Entrepreneur Penyandang Disabilitas dan Keluarga di Kec. Nanggulan Kulonprogo
“Tujuan dari diadakannya pelatihan manajemen usaha yang diadakan di Panti Wiloso Muda Mudi, Purworejo tersebut adalah agar pengurus organisasi penyandang disabilitas mendapatkan pengetahuan mengenai pengelolaan usaha yang dapat diterapkan dengan mudah sesuai dengan kemampuan mereka,” ujar Yuni selaku Project manager dari Pusat Rehabilitasi YAKKUM.
Selama mengikuti pelatihan manajemen usaha, para peserta yang hadir mendapat kesempatan untuk menambah pengetahuan tentang dunia usaha dan juga bisa berkonsultasi secara langsung dengan narasumber dari BisnisUKM.com yaitu Bapak Rakmatniwa, S.K.M.
“Disini peserta juga bisa berbagi cerita tentang dinamika dan berbagai tantangan yang mereka temui selama mengelola usaha kelompok. Tidak hanya itu saja, beberapa dari mereka juga ada yang berkonsultasi dan secara bersama-sama kita menyimpulkan solusi terbaik bagi permasalahan mereka dalam mengelola usaha kelompok,” kata Bapak Rakmatniwa, S.K.M.
BINGUNG CARI IDE BISNIS ?
Dapatkan Ratusan Ide Bisnis Dilengkapi Dengan Analisa Usaha.
Setelah mengikuti pelatihan manajemen usaha, diharapkan kedepannya kapasitas dari pengurus dan perwakilan anggota DPO dalam mengelola usaha kelompok terbentuk dengan baik sehingga dapat memanfaatkan berbagai peluang jaringan pemasaran produk yang tersedia.
“Dengan meningkatkan kemampuan untuk memanfaatkan peluang pasar harapan yang lebih besar lagi adalah bahwa usaha kelompok tersebut dapat menambah pendapatan bagi teman-teman penyandang disabilitas yang tergabung dalam organisasi atau bahkan dapat menjadi penghasilan utama yang dapat menaikkan kesejahteraan mereka,” harap Yuni.
Tim Liputan BisnisUKM.com