
“Saat itu saya baru saja berhenti bekerja karena saya punya baby. Untuk memanfaatkan waktu luang yang ada, saya coba-coba mencari peluang bisnis sampingan di rumah dan kebetulan ada produsen tas etnik yang bagus. Dari situ saya mulai memberanikan diri untuk membeli lisensi agar bisa menjual tas tersebut,” jelas Poppy kepada tim liputan BisnisUKM.com.
Baca Juga Artikel Ini :
“Alhamdulillah makin hari ternyata peminat tas etnik kian bertambah, seiring dengan itu juga bermunculan pula produsen tas etnik lainnya. Melihat respon pasar yang begitu bagus, jadi kenapa tidak dikumpulkan saja dalam satu wadah, sehingga orang-orang yang datang bisa mempunyai lebih banyak variasi pilihan. Kamipun tertarik untuk bergabung dengan beberapa produsen tas etnik lainnya hingga sampai sekarang kami menjadi distributor lebih dari 20 merk tas etnik,” tambah Poppy.
Perlahan tapi pasti, perkembangan bisnis tas Uniq Etniq ini mengalami perkembangan bisnis yang sangat signifikan. “Bayangkan saja dari bisnis sampingan yang dulunya hanya untuk mengisi waktu luang tersebut, kami berkembang tidak hanya memiliki 1 toko namun sekarang sudah ada 2 outlet toko tas etnik. Saya sengaja memisahkan untuk penjualan retail dan distributornya,” kata Poppy.
BINGUNG CARI IDE BISNIS ?
Dapatkan Ratusan Ide Bisnis Dilengkapi Dengan Analisa Usaha.
Baginya, untuk bisa sukses yang terpenting jangan takut untuk mencoba usaha. “Jatuh bangun adalah hal biasa, yang terpenting tetap semangat,” pesannya mengakhiri obrolan kami.
Tim Liputan BisnisUKM