belajar-dari-fenomena-kuliner-ala-artis-yang-menjamur

Belajar dari Fenomena Kuliner Ala Artis yang Menjamur

belajar-dari-fenomena-kuliner-ala-artis-yang-menjamur

Para artis tanah air nampaknya banyak yang sadar bahwa karir di dunia entertain tidak akan bisa bertahan selamanya. Seiring bertambahnya umur para artis dan mulai banyaknya artis-artis pendatang baru, membuat persaingan didunia hiburan tanah air semakin susah.

Tak ayal hal ini membuat para artis memutar otak untuk membuat usaha sampingan. Salah satu yang sedang rame banget adalah usaha kuliner para artis. Usaha kuliner artis ini sudah menjamur dimana-mana. Berikut beberapa usaha kuliner para artis yang turut meramaikan pesta bisnis kuliner ala artis dan apa yang bisa kita pelajari dari mereka!.

  1. Princess Cake, Cemilan Manjah ala Syahrini
princess-cake-camilan-manja-ala-syahrini
princess-cake-camilan-manja-ala-syahrini

Siapa sih yang gak kenal Syahrini?. Mantan pasangan duet Anang Hermansyah ini memiliki beberapa cake shop yaitu Bandung Princess Cake, Bogor Princess Cake dan yang teranyar ada Bakpia Princess Cake di Jogja. Si putri maju mundur cantik itu, membuka gerai pertamanya di Jalan Cihampelas Bandung. Dengan bentuk kue segitiga, ada enam varian cake yang ditawarkan sama Princess, yaitu rasa coklat, mangga, matcha, moka, stroberi, dan yang paling favorit dan diburu orang adalah rasa keju.

Kabarnya varian unggulan yang juga favorit dari inces Syahrini adalah double cheese. Untuk harganya dibanderol dari Rp 65 ribu sampai Rp 82 ribu. Heemmmh? Ada yang bilang harga tersebut cukup mahal. Tapi worth it gak ya harga dan rasanya?. Daripada penasaran kamu bisa cobain langsung deh!.

  1. Bandung makuta punya Laudya Chintya Bella
bandung-makuta-laudya-chintya-bella-punya
bandung-makuta-laudya-chintya-bella-punya

Kalau kue yang satu ini sudah pernah coba belum? Kalo mau beli kue ini kamu mesti punya kesabaran ekstra. Kabarnya kamu harus rela antri berjam-jam demi bisa menikmati kue milik Laudya Chintya Bella ini. Bahkan ada yang bilang para driver go-food pada nyerah kalau diorder kue kekinian ini. Emang seperti apa sih kue nya?.

Harga oleh oleh di Bandung Makuta ini relatif terjangkau jika dibandingkan kue-kue artis lain, sekitar Rp. 55.000 – Rp. 65.000 per pcs nya. Varian rasanya sendiri ada Bandung makuta Cheese, Bandung makuta Extra Cheese, Chocolate, Lemon, Blueberry dll. Nah kalo kamu pengen nyicipin gimana rasanya kamu bisa dateng ke gerai Bandung makuta di Jalan Van deventer nomor 2 Bandung dan Jalan Aruna nomor 15 Bandung.

  1. I am Geprek Bensu
i-am-geprek-bensu
i-am-geprek-bensu

Menu ayam geprek bukan lagi menu yang asing dikalangan masyarakat. Dengan rasa pedas sebagai ciri khas, menu ayam geprek sangatlah pas dengan selera orang Indonesia yang menggemari makanan pedas. Tak heran jika ayam geprek sangat mudah ditemui dimana-mana. Salah satu pembawa acara kondang Ruben Onsu nampaknya melihat ini sebagai peluang bisnis yang potensial.

Tak tanggung-tanggung Ruben Onsu sudah membuka 15 oulet ayam gepreknya. Meskipun milik artis, harga ayam geprek bensu sangat terjangkau loh!. Harga menu-menu disini dibanderol mulai dari Rp. 5000 sampai Rp. 25.000 aja. Level pedesnyapun bisa milih, mulai dari level 1 sampai level 10. Dan ciri khas ayam geprek bensu ini adalah tambahan topping lelehan keju mozarella yang dijamin bikin rasanya makin mak nyuss.

untitled-design-min

Apa yang bisa kita pelajari dari maraknya para artis yang ramai-ramai membuka usaha kuliner?. Intinya mereka sadar tidak bisa menggantungkan hidup seterusnya dari dunia entertainment, mereka mencari solusi lain untuk tetap survive, dan mereka melihat adanya peluang bisnis. Merekapun memanfaatkan nama mereka yang sudah besar untuk mendongkrak kesuksesan usaha yang mereka rintis. Nah kamupun juga bisa sukses seperti mereka. Jika kamu melihat adanya peluang bisnis, kamu bisa coba menjajakinya. Jangan lupa buat produkmu istimewa dan berbeda dari yang lain.

Tidak punya nama besar kayak para artis?. Nama besar yang disandang pemilik usaha belum tentu pasti mendatangkan sukses lo!. Justru dengan nama yang sudah besar bebannya makin besar. Jika produknya mengecewakan akan menjadi bumerang yang sangat berbahaya, bahkan bisa jadi bahan bully nitizen. Jangan sampai ya!. Kamu bisa “membesarkan” nama produkmu dengan menawarkan kualitas terbaik untuk konsumen.

Semoga artikel ini bermanfaat. Terima Kasih. Salam sukes!.